PENGARUH AKTIVITAS TANAH TERHADAP KAPASITAS DUKUNG PONDASI DANGKAL (STUDI KASUS: DESA KUTA, PUJUT, LOMBOK TENGAH)

FIA, RIZQI AMANDA (2025) PENGARUH AKTIVITAS TANAH TERHADAP KAPASITAS DUKUNG PONDASI DANGKAL (STUDI KASUS: DESA KUTA, PUJUT, LOMBOK TENGAH). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

[img] Text
COVER- DAFATAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB) | Request a copy
[img] Text
SIMILARITY CHECK.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB) | Request a copy

Abstract

Tanah berperan penting dalam konstruksi sebagai penopang dan penerus beban bangunan ke lapisan bawah. Salah satu karakteristik penting tanah adalah aktivitas tanah, yaitu kemampuan tanah mengalami perubahan volume akibat perubahan kadar air. Aktivitas tanah yang tinggi berpotensi menurunkan kapasitas dukung tanah, khususnya pada pondasi dangkal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aktivitas tanah terhadap kapasitas dukung pondasi dangkal di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah. Penelitian ini dilakukan dengan pengambilan sampel tanah dari 13 dusun yang tersebar di wilayah Desa Kuta. Sampel-sampel tersebut kemudian diuji di Laboratorium Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Muhammadiyah Mataram. Pengujian yang dilakukan meliputi kadar air, berat jenis, berat volume, analisis saringan dan hidrometer, batas Atterberg, uji pemadatan, serta uji geser langsung. Dari hasil pengujian tersebut, nilai aktivitas tanah dihitung menggunakan metode Skempton, sedangkan kapasitas dukung pondasi ditentukan dengan metode Terzaghi dan Meyerhof. Selanjutnya, dilakukan analisis regresi untuk mengetahui hubungan antara aktivitas tanah dan kapasitas dukung pondasi dangkal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai aktivitas tanah berkisar antara 0,63 hingga 5,35. Nilai qu dari metode Terzaghi berkisar antara 26785,36 – 291,18kN/m² (kondisi keruntuhan geser umum), 3324,17– 155,61kN/m² (kondisi keruntuhan geser lokal). Sedangkan Meyerhof menghasilkan nilai antara 51887,35– 332,73 kN/m². Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang berbanding terbalik antara aktivitas tanah dan kapasitas dukung pondasi dangkal, dengan nilai koefisien korelasi (r) sebesar 0,583 untuk metode Terzaghi (keruntuhan geser umum), 0,472 untuk Terzaghi (keruntuhan lokal), dan 0,585 untuk metode Meyerhof.

Item Type: Thesis (undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorHENI, PUJIASTUTInidn0828087201
Thesis advisorADRYAN, FITRAYUDHAnidn0802058903
Uncontrolled Keywords: Aktivitas tanah, kapasitas dukung, regresi, pondasi dangkal
Subjects: 300 Ilmu Sosial > 371 Institusi Pendidikan, Sekolah dan Aktifitasnya
600 Teknologi dan Ilmu Terapan > 624 Teknik Sipil
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil > Laporan Tugas Akhir
Depositing User: Fia Rizqi Amanda
Date Deposited: 08 Sep 2025 05:44
Last Modified: 08 Sep 2025 05:44
URI: http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/12899

Actions (login required)

View Item View Item