CAHYA, PUTRI KHAIRANI (2024) PERAN MEDIATOR DALAM PENYELESAIAN PERSELISIHAN HUBUNGAN INDUSTRIAL (Studi Di Disnakertrans Prov. NTB). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.
Text
COVER-BAB III.pdf Download (4MB) |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
BAB V-LAMPIRAN.pdf Download (1MB) |
|
Text (Similarity Check)
new skripsi peran mediator-1.docx.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Skripsi ini membahas tentang Peran Mediator Dalam Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial di Disnakertrans Prov. NTB. Peran mediator sangat dibutuhkan sebagai pihak ketiga yang bersifat netral dalam membantu Penyelesaian Hubungan Industrial hingga terciptanya perdamaian antar kedua belah pihak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran mediator dalam memediasi perkara Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial di Disnakertrans Prov. NTB dan untuk mengetahui dan menganalisis apa saja yang dapat menjadi kendala dalam Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial di Disnakertrans Prov. NTB. Jenis penelitian ini adalah penelitian Normatif dan Empiris dengan pendekatan Perundang-Undangan dan pendekatan sosiologis, sedangkan teknik dan alat pengumpulan data yaitu wawancara dengan salah satu mediator hubungan industrial. Berdasarkan hasil penelitian ini, menunjukan bahwa terjadinya perselisihan hubungan industrial disebabkan oleh ketidak sepahaman antara pekerja dan pengusaha sehingga mengakibatkan terjadinya perselisihan. Jenis perselisihan yaitu meliputi: Perselisihan Hak, Perselisihan Kepentingan, Perselisihan Pemutusan Hubungan Kerja dan Perselisihan antar Serikat Buruh/Serikat Pekerja. Perselisihan Pemutusan Hubungan Kerja menjadi hal yang paling mendominasi dalam Disnakertrans Prov. NTB. Namun kendala yang sering terjadi dalam Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial di Disnakertans Prov. NTB yaitu banyaknya perkara yang tertunda disebabkan karena jumlah mediator yang tidak sebanding dengan jumlah perkara yang diajukan. Selain itu, ketidak hadiran salah satu pihak dalam proses mediasi serta tidak adanya itikad baik kedua belah pihak juga menjadi kendala dalam Penyelesian Perselisihan Hubungan Industrial.
Item Type: | Thesis (undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | Peran, Mediator, Perselisishan Hubungan Industrial | |||||||||
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340 Hukum | |||||||||
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum > Laporan Tugas Akhir | |||||||||
Depositing User: | Cahya Putri Khairani | |||||||||
Date Deposited: | 20 Mar 2024 06:43 | |||||||||
Last Modified: | 20 Mar 2024 06:43 | |||||||||
URI: | http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/8564 |
Actions (login required)
View Item |