PROFIL PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN DEMAM TIFOID DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PROVINSI NTB PERIODE MEI – JUNI 2019

Monita, Sari (2019) PROFIL PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN DEMAM TIFOID DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PROVINSI NTB PERIODE MEI – JUNI 2019. Diploma thesis, ["eprint_fieldopt_institution_Universitas Muhammadiyah Mataram" not defined].

[img] Text
COVER - BAB III.pdf

Download (580kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (245kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V - LAMPIRAN.pdf

Download (246kB)

Abstract

Demam tifoid merupakan infeksi akut pada usus halus dengan gejala demam lebih dari satu minggu, mengakibatkan gangguan pencernaan dan dapat menurunkan tingkat. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui profil penggunaan antibiotik pada terapi pasien demam tifoid di RSUD Provinsi Mataram.Desain penelitian ini adalah observasional deskriptif, yaitu penelitian yang bertujuan untuk mendapatkan gambaran atau deskripsi tentang suatu keadaan secara objektif, Pengambilan data dilakukan secara retrospektifyaitu meneliti kebelakang dengan meneliti data skunder.Data yang diperoleh diolah dengan menggunakan program Microsoft Excel,kemudian disajikan dalam persentase, nilai rata rata dan tabel. Hasil penelitian menunjukkan berdasarkandistribusi jenis kelamin periode Juni 2019 adalah perempuan sebanyak 14 pasien (46%) dan laki-laki 16 pasien (54%) dari 30 pasien. Bedasarkan kelompok umur 12-16 tahun dengan presentase 23%, kedua kelompok umur 17-25 dengan presentase 16 %, kemudian kelompok umur 6-11 tahun dengan presentase 10% dan kelompok umur 46-55, 56-65 dan >60 dengan presentase 5%.Berdasarkan peresepan antibiotik yang paling banyak diresepkan periode Mei – Juni 2019 adalah golongan sefalosporin sebanyak 23 resep (76,3%) yang terdiri dari Cefixime 3 resep (10%), Ceftriaxone 19 resep (63%), Cefatokxim (3,31 resep%), golongan quinolone sebanyak 6 resep (20%) yang terdiri dari Levoploxacin 6 resep (20%), dan Golongan klorampenicolsebanyak 1 resep (3,3%). Berdasarkan bentuk sediaan, antibiotik yang paling banyak diresepkan periode Mei- juni 2019 adalah bentuk sediaan injeksi sebanyak 26 resep (81%), bentuk sediaan sirup sebanyak 2resep (6%) sedangkan dalam bentuk tablet sebanyak 4 resep (13%). Kata Kunci : Demam tifoid, antibiotic.

Item Type: Thesis (Diploma)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
ReviewerBaiq Leny, NopitasariaUNSPECIFIED
ReviewerAlvi, Kusuma WardaniaUNSPECIFIED
Uncontrolled Keywords: Repository Institusi UMMAT
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu Terapan > 615 Farmakologi dan Terapi Farmakologi > 615.1 Obat-obatan, Materi Medika
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Farmasi
Depositing User: Mariana Rahmawati
Date Deposited: 12 Dec 2019 03:28
Last Modified: 12 Dec 2019 03:41
URI: http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/583

Actions (login required)

View Item View Item