KELAYAKAN BAHAN GALIAN DI DAERAH SEKOTONG BERDASARKAN SPESIFIKASI BINA MARGA

ISA, ANSARI (2022) KELAYAKAN BAHAN GALIAN DI DAERAH SEKOTONG BERDASARKAN SPESIFIKASI BINA MARGA. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER-BAB III.pdf Download (2MB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) \| Request a copy
	Text BAB V-LAMPIRAN.pdf Download (3MB)
	Text SIMILARITY CHECK.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) \| Request a copy

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian untuk mengetahui kualitas bahan galian golongan C berupa tanah timbunan yang terletak di daerah Kecamatan Sekotong yaitu Dusun Apit Aiq, Dusun Segerining, dan Dusun Gunung Anyar untuk menentukan kelayakannya sebagai bahan timbunan biasa atau timbunan pilihan berdasarkan spesifikasi Bina Marga 2018. Metode yang digunakanan dalam pengujian di Laboratorium Mekanika Tanah Universitas Muhammadiyah Mataram ialah menentukam sifat fisik dan mekanik tanah. Adapun pengujian sifat fisik yang akan dilakukan diantaranya adalah pengujian kadar air, berat volume, berat jenis, batas cair, batas plastis, batas susut, indeks plastisitas, analisa saringan dan hidrometer. Sedangkan untuk pengujian sifat mekanik adalah pengujian pemadatan, CBR tanpa rendaman, dan CBR rendaman. Hasil dari pengujian sifat fisik dan mekanik tanah untuk tanah Apit Aiq diperoleh indeks plastisitas 8.16%, lolos saringan No.200 sebesar 29.72%, yang kemudian diklasifikasikan berdasarkan Unified sebagai SC dan AASHTO sebagai A-2-4, dengan nilai CBR sebesar 5.34%<6% yang menunjukkan bahwa tanah Apit Aiq tidak memenuhi standar dari timbunan biasa sehingga tidak layak untuk digunakan sebagai bahan timbunan biasa maupun pilihan. Sedangkan Gunung Anyar memiliki indeks plastisitas 0.45%, distribusi lolos saringan No. 200 sebesar 34.84%, yang kemudian diklasifikasikan berdasarkan Unified sebagai SM dan AASHTO sebagai A-2-4, dengan nilai CBR sebesar 6.41% >6% menunjukkan bahwa tanah ini layak digunakan sebagai tanah timbunan biasa namun tidak layak untuk timbunan pilihan. Kemudian tanah Segerining memiliki indeks plastisitas 3.20%, distribusi lolos saringan No. 200 sebesar 34.44%, yang diklasifikasikan berdasarkan Unified sebagai SM dan AASHTO sebagai A-2-4 dengan nilai CBR sebesar 10.26%>10% menunjukkan tanah Segerining layak untuk digunakan sebagai bahan timbunan biasa maupun pilihan.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: