DAMPAK EKSPLOITASI AIR TANAH OLEH PERUSAHAAN AIR MINERAL TERHADAP PENURUNAN SUPLAI AIR PERTANIAN DI KECAMATAN MADAPANGGA

KURNIAWAN, KURNIAWAN (2020) DAMPAK EKSPLOITASI AIR TANAH OLEH PERUSAHAAN AIR MINERAL TERHADAP PENURUNAN SUPLAI AIR PERTANIAN DI KECAMATAN MADAPANGGA. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER - BAB III.pdf Download (643kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (348kB) \| Request a copy
	Text BAB V - LAMPIRAN.pdf Download (393kB)

Abstract

Dampak eksploitasi air tanah berlebihan akan menyebabkan kerugian lingkungan dan materi yang cukup besar seperti penurunan jumlah debit air, penurunan muka air tanah, intrusi air laut, dan penurunan mutu air tanah. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu, untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan akibat kegiatan eksploitasi air tanah oleh perusahaan air mineral terhadap suplai air pertanian di Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif, dimana proses mendapatkan data-data dan informasi berupa angka sebagai bahan untuk menganalisis suatu obyek. Parameter yang diamati yaitu tingkat debit air tanah di lihat pada sumber mata air Madapangga dengan pengamatan secara langsung dan diperkuat oleh data dari KSDA wilayah III Toffo Rompu. Analisis data dilakukan dengan menggunakan software Microsoft Excel dan dijadikan grafik perbandingan. Ketersediaan mata air Madapangga saat ini yaitu 100-150 liter/detik (Bulan September s/d Oktober) dan pada musim hujan 390-393 l/detik (Bulan Februari-Maret). Dan kebutuhan air irigasi untuk lahan persawahan Madapangga sebesar 379 liter/detik. Pada musim kemarau terjadi penurunan yang cukup signifikan dimana mata air madapangga hanya mampu menyuplai air 100 sampai dengan 150 liter/detik dengan kalkulasi 8.640.000 lite/detik sampai 12.960.000 liter/detik satu hari dalam satu bulannya, ditambah dengan pengambilan/eksploitasi air tanah oleh perusahaan air mineral yang mencapai 2.427.287,00 liter/detik dalam satu bulannya, sehingga devisit air 229 liter/detik dari 379 liter/detik hanya ± 140 liter/detik atau berkurang 40%-45% dari kapasitas semula 100-150 liter/detik. Kata Kunci : Eksploitasi, Air Tanah, Perusahaan Air Mineral

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: