EVALUASI KUALITAS HIDUP PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DENGAN KOMBINASI ANTIDIABETIK ORAL-ORAL DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

NADIA, SIERLY (2023) EVALUASI KUALITAS HIDUP PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE 2 DENGAN KOMBINASI ANTIDIABETIK ORAL-ORAL DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

[img] Text
COVER-BAB III.pdf

Download (7MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (255kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V-LAMPIRAN.pdf

Download (1MB)
[img] Text (similarity check)
Nadia Sierly (2).docx.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang : berdasarkan data dari riskesdas tahun 2020 prevalensi Diabetes Mellitus di Nusa Tenggara Barat yakni sekitar 59.606 jiwa yang terbagi dalam 10 kabupaten dan kota. Prevalensi diabetes yang paling banyak yakni diabetes mellitus tipe 2 (DMT2). Salah satu untuk menilai keberhasilan terapi DMT2 adalah dengan mengukur kualitas hidup menggunakan kuisioner Diabetic Quality Of Life Clinical Trial Quessionnair (DQLCTQ). Tujuan penelitian : untuk mengevaluasi kualitas hidup pasien DMT2 yang menerima kombinasi antidiabetic oral-oral di RSUD Provinsi Nusa Tenggara Barat. Metode : observasional analitik dengan desain Cross Sectional sebanyak 56 responden. 33 responden yang mendapatkan kombinasi metformin + glimepiride dan 23 responden yang mendapatkan kombinasi metformin + glibenclamid. Hasil penelitian : kualitas hidup berdasarkan karakteristik responden tidak terdapat perbedaan terhadap jenis kelamin p (0.678), umur p (0.111), pekerjaan p (0.398), dan lama menderita DMT2 p (0.135) sedangkan berdasarkan Pendidikan terdapat perbedaan kualitas hidup p (0.006). Pada kualitas hidup berdasarkan kombinasi obat yang digunakan tidak terdapat perbedaan kualitas hidup pada domain tekanan Kesehatan p (0.250), fungsi fisik p (0.533), energi p (0.670), kepuasan pribadi p (0.783), kepuasan pengobatan p (0.56), efek pengobatan p (0.701), frekuensi gejala-gejala penyakit p (0.675) sedangkan pada domain tekanan mental terdapat perbedaan kualitas hidup p (0.047). Kesimpulan penelitian : berdasarkan nilai p-value 0.263 menyatakan tidak ada perbedaan kualitas hidup yang signifikan antara responden yang menerima kombinasi metformin + glimepiride dengan kombinasi metformin + glibenclamid, namun berdasarkan rata-rata kualitas hidup responden yang menerima kombinasi metformin + glibenclamid lebih tinggi dibandingkan dengan metformin + glimepiride.

Item Type: Thesis (undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorBAIQ, LENYSIA PUSPITA ANJANInidn0826109402
Thesis advisorNURUL, QIYAAMnidn0827108402
Uncontrolled Keywords: Diabetes Mellitus, tipe 2, Antidiabetik oral-oral, Kualitas hidup, kuisioner (DQLCTQ)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu Terapan > 615 Farmakologi dan Terapi Farmakologi > 615.4 Farmasi Praktis
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Farmasi
Depositing User: Nadia Sierly
Date Deposited: 22 Aug 2023 02:33
Last Modified: 22 Aug 2023 02:33
URI: http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/7986

Actions (login required)

View Item View Item