HEPY, JULIA (2025) SISTEM PENGAMANAN LEMBAGA PEMASYARAKATAN GUNA MENCEGAH PEREDARAN BARANG TERLARANG DI DALAM LAPAS (STUDI KASUS DI LAPAS PEREMPUAN KELAS III MATARAM). Masters thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.
|
Text
cover-dapus Hepy Julia.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Barang terlarang merupakan hal yang sangat diwaspadai masuk ke dalam Lembaga Pemasyarakatan, hal ini akan mengganggu stabilitas keamanan di dalam Lembaga Pemasyarakatan. Maraknya temuan barang terlarang akhir-akhir ini merupakan tanda bahwa lemahnya sistem pengawasan terhadap barang yang masuk ke dalam Lembaga Pemasyarakatan. Rumusan masalah penelitian ini adalah (1) Bagaimana kebijakan sistem Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Mataram terhadap peredaran barang terlarang di dalam Lapas? dan (2) Apa saja kendala dalam pelaksanaan sistem Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Mataram terhadap peredaran barang terlarang di dalam Lapas? Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kebijakan sistem pengamanan terhadap peredaran barang terlarang dan Kendala dalam pelaksanaan sistem Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Mataram. Teori yang digunakan adalah teori kebijakan dan teori efektifitas hukum. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah perundang-Undangan, pendekatan konseptual, pendekatan kasus. Penelitian ini dilaksanakan di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Mataram. Jenis penelitian ini adalah yuridis empiris, sumber data yang digunakan dalam penelitian hukum empiris yaitu data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan pengamatan (obsevasi), wawancara, dokumentasi. Kebijakan sistem Pengamanan di Lembaga Pemasyarakatan yaitu Pengamanan Fisik Lembaga Pemasyarakatan, Pengamanan Pintu Utama (P2U), Penggeledahan Barang dan Badan, Menetapkan Kriteria barang yang diiiznkan masuk ke Lapas, Penggeledahan Rutin Blok Hunian, Pengawasan Komunikasi, Pengawasan Peredaran Uang di dalam Lapas, dan Melakukan Pendekatan Humanis. Lembaga Pemasyarakatan Perempuan memiliki kendala yaitu pertama adalah kurangnya fasilitas yang memadai yaitu seperti HT dan mesin X-ray yang rusak, terbatasnya jumlah personil Petugas Pengamanan Petugas Pemasyarakatan, terbatasnya pelatihan terhadap petugas, dan Pola banguna yang kurang memadai.
| Item Type: | Thesis (Masters) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Sistem Pengamanan, Lembaga Pemasyarakatan, Barang Terlarang | |||||||||
| Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340 Hukum | |||||||||
| Divisions: | Pascasarjana > Magister Hukum > Tesis | |||||||||
| Depositing User: | Muhammad Soadikin | |||||||||
| Date Deposited: | 05 Nov 2025 04:02 | |||||||||
| Last Modified: | 05 Nov 2025 04:02 | |||||||||
| URI: | http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/13736 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
