ANALISIS KECELAKAAN LALU LINTAS PADA RUAS JALAN RAYA LEMBAR DENGAN METODE ANGKA EKIVALEN KECELAKAAN (AEK) DAN UPPER CONTROL LIMIT (UCL)

M, DENI KURNIAWAN (2025) ANALISIS KECELAKAAN LALU LINTAS PADA RUAS JALAN RAYA LEMBAR DENGAN METODE ANGKA EKIVALEN KECELAKAAN (AEK) DAN UPPER CONTROL LIMIT (UCL). Masters thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER - DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) \| Request a copy
	Text SIMILARITY CHECK.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) \| Request a copy

Abstract

Kawasan Lembar Kabupaten Lombok Barat sebagai salah satu jalur strategis penghubung antara pulau Lombok dengan pulau Bali dan Jawa, jumlah kecelakaan lalu lintasnya menunjukkan tren yang mengkhawatirkan. Ruas jalan raya Lembar, yang berfungsi sebagai akses utama keluar-masuk pulau Lombok sering mengalami kemacetan hingga kecelakaan fatal akibat kondisi jalan yang kurang memadai. Hal ini berdampak pada keselamatan pengguna jalan dan menimbulkan kerugian ekonomi bagi penggunanya. Upaya untuk mengidentifikasi lokasi rawan kecelakaan black spot dan menerapkan intervensi keselamatan jalan menjadi kebutuhan mendesak. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan wawasan baru dalam identifikasi lokasi rawan kecelakaan dan menyusun rekomendasi kebijakan keselamatan jalan yang efektif. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif yang menitikberatkan pada analisis data kecelakaan lalu lintas di ruas jalan raya Lembar sepanjang 7,5 kilometer. Titik awal penelitian dimulai dari monumen koperasi di STA 0+000, sedangkan titik akhir terletak pada pintu masuk pelabuhan Lembar di STA 7+500. Identifikasi lokasi rawan kecelakaan dilakukan melalui pembobotan korban kecelakaan lalu lintas pada setiap segmen jalan. Analisis ini menggunakan metode AEK (Angka Ekivalen Kecelakaan) sebagai dasar perhitungan. Metode UCL (Upper Control Limit) juga diterapkan untuk memperoleh hasil evaluasi yang lebih rinci, obyektif, dan terukur. Hasil analisis menunjukkan karakteristik kecelakaan lalu lintas di ruas jalan raya Lembar. Kecelakaan tertinggi berdasarkan lokasi terjadi di segmen 4 dengan 40 kejadian. Berdasarkan waktu, jumlah tertinggi tercatat pukul 00.00–18.00 dengan 107 kejadian. Berdasarkan hari, jumlah tertinggi terjadi pada Kamis dengan 35 kejadian. Berdasarkan korban, luka ringan (LR) mendominasi dengan 81 orang. Tipe kecelakaan tertinggi adalah tabrak depan-depan dengan 43 korban. Usia 16–30 tahun paling banyak terlibat dengan 78 korban. Jenis kendaraan tertinggi adalah sepeda motor dengan 123 korban. Pencegahan dilakukan dengan pemasangan rambu peringatan di lokasi rawan serta 100 m sebelum titik kritis untuk mengurangi kecelakaan dan korban.

Item Type:

Thesis (Masters)

Contributors: