ANALISIS PENERAPAN PRINSIP EKOWISATA DI DESA WISATA SADE DAN TETEBATU (Sebuah Studi Perbandingan)

M., FARFAN (2025) ANALISIS PENERAPAN PRINSIP EKOWISATA DI DESA WISATA SADE DAN TETEBATU (Sebuah Studi Perbandingan). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER-DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) \| Request a copy
	Text SIMILARITY CHECK.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) \| Request a copy

Abstract

Indonesia dengan kekayaan alam dan budaya yang melimpah, memiliki potensi besar dalam pengembangan ekowisata. Desa Sade dan Tetebatu di Nusa Tenggara Barat menjadi contoh penerapan prinsip ekowisata. Desa Sade fokus pada pelestarian budaya Sasak, sementara Desa Tetebatu lebih menonjolkan keindahan alam. Keduanya menghadapi tantangan dalam menjaga keaslian dan kelestarian. Penelitian ini membandingkan penerapan prinsip ekowisata di kedua desa untuk memahami kelebihan dan kekurangannya, serta memberikan rekomendasi bagi pengembangan ekowisata yang lebih baik di Nusa Tenggara Barat. Tujuannya adalah untuk memberikan kontribusi dalam pengembangan pariwisata yang berkelanjutan dan memberikan manfaat bagi masyarakat lokal. Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan prinsip ekowisata di desa wisata sade dan tetebatu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif. Hasil menunjukan bahwa penerapan prinsip ekowisata di Desa Wisata Sade dan Tetebatu berjalan konsisten dengan melibatkan enam aspek utama ekowisata dan partisipasi aktif masyarakat. Perbedaannya terletak pada pendekatan: Sade menekankan pelestarian budaya, sedangkan Tetebatu fokus pada konservasi alam dan teknologi ramah lingkungan. Karakteristik lokal menjadi faktor pembeda dalam praktik ekowisata yang tetap berlandaskan pada prinsip pariwisata berkelanjutan.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: