“ANALISIS KAPASITAS DUKUNG TANAH DAN PENURUNAN PONDASI DANGKAL MENGGUNAKAN PROGRAM PLAXIS (STUDI KASUS DI DESA KUTA LOMBOK TENGAH)”

M., ZAENUDIN (2025) “ANALISIS KAPASITAS DUKUNG TANAH DAN PENURUNAN PONDASI DANGKAL MENGGUNAKAN PROGRAM PLAXIS (STUDI KASUS DI DESA KUTA LOMBOK TENGAH)”. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER-DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (8MB) \| Request a copy
	Text SIMILARITY CHECK.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) \| Request a copy

Abstract

Perencanaan pondasi yang aman dan efisien sangat bergantung pada kemampuan tanah dalam menahan beban struktur yang diteruskan dari bangunan di atasnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kapasitas dukung dan penurunan pondasi dangkal menggunakan perangkat lunak Plaxis 8.6 yang berbasis metode elemen hingga. Penelitian ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam merancang pondasi pada kondisi tanah serupa dan mendorong penggunaan metode analisis numerik dalam perencanaan geoteknik yang lebih akurat dan komprehensif. Analisis dilakukan pada tanah dengan parameter yang diperoleh dari hasil pengujian laboratorium, meliputi berat isi tanah, kadar air, angka pori, kohesi, dan sudut geser dalam. Beban struktur atas diperoleh melalui analisis struktur menggunakan SAP2000 dari pemodelan bangunan, memasukan beban, dan hasil runing program yang kemudian digunakan sebagai input beban vertikal pada analisis Plaxis 8.6. Hasil simulasi menunjukkan bahwa nilai kapasitas dukung tanah terbesar dengan dimensi pondasi foot plate awal 1,5 x 1,5 m, terdapat pada lokasi Ujung Daye dengan nilai 1.612,93 kN/m2 dan kapasitas dukung terkecil berada pada lokasi Lenser dengan nilai 105,01 kN/m2 dengan rata-rata nilai kapasitas dukung tanah di tiga belas titik sebesar 503,07 kN/m2. Sedangkan penurunan pondasi foot plate dengan dimensi 1,5 x 1,5 m terbesar terdapat pada lokasi Ebunut dengan nilai 25,05 mm dan penurunan pondasi terkecil pada lokasi Mengalung dengan nilai 7,32 mm penurunan pondasi rata-rata sebesar 14,58 mm yang dimana masih tergolong aman. Dari hasil analisis diketahui bahwa dimensi pondasi yang direncanakan telah memenuhi kriteria keamanan terhadap daya dukung dan penurunan yang diperbolehkan. Dengan demikian, pendekatan numerik menggunakan Plaxis terbukti efektif dalam mengevaluasi kinerja pondasi dangkal secara lebih realistis, khususnya untuk kondisi tanah yang ada. Kata kunci: Kapasitas dukung, penurunan pondasi, desain pondasi

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: