HUBUNGAN KEJADIAN ANEMIA IBU HAMIL TRIMESTER III PADA BAYI BARU LAHIR DENGAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PERAMPUAN

ALYA, SYARAH SYASWANI (2025) HUBUNGAN KEJADIAN ANEMIA IBU HAMIL TRIMESTER III PADA BAYI BARU LAHIR DENGAN BERAT BADAN LAHIR RENDAH (BBLR) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PERAMPUAN. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

[img] Text
COVER-DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (2MB) | Request a copy
[img] Text
SIMILARITY CEK_ALYA SYARAH SYASWANI (3).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (11MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Anemia pada kehamilan trimester III merupakan masalah kesehatan yang dapat memengaruhi kondisi ibu dan janin. Kekurangan hemoglobin (Hb) menyebabkan penurunan pasokan oksigen sehingga meningkatkan risiko abortus, persalinan prematur, gangguan pertumbuhan janin, hingga Berat Badan Lahir Rendah (BBLR). WHO melaporkan prevalensi anemia ibu hamil 20–89%, sedangkan Riskesdas 2018 menunjukkan kenaikan dari 37,1% menjadi 48,9%. Survei Kesehatan Indonesia 2023 menemukan prevalensi tertinggi pada usia 25–34 tahun (31,4%). Penelitian sebelumnya menyatakan ibu dengan anemia berisiko 2–3 kali lebih tinggi melahirkan bayi BBLR. Data Dinas Kesehatan NTB tahun 2024 menunjukkan Puskesmas Perampuan memiliki kasus BBLR tertinggi, yaitu 46 kasus (6,1%). Tujuan penelitian: Tujuan penelitian: Mengetahui hubungan antara anemia pada ibu hamil dengan kejadian bayi berat badan lahir rendah di UPT Puskesmas Perampuan. Metode penelitian: Penelitian kuantitatif dengan desain analitik korelasional dan pendekatan cross-sectional. Sampel 88 ibu hamil trimester III, teknik purposive sampling. Analisis menggunakan uji Chi-square. Hasil:Dari 88 responden, 24 ibu (27,3%) mengalami anemia dan seluruhnya melahirkan bayi BBLR, sedangkan 64 ibu tidak anemia, 20 di antaranya melahirkan BBLR. Uji Chi-square menunjukkan hubungan signifikan (p=0,000; p<0,05). Kesimpulan:Anemia trimester III secara signifikan meningkatkan risiko BBLR. Upaya pencegahan melalui pemantauan Hb, konsumsi tablet Fe, dan peningkatan gizi sangat diperlukan untuk menurunkan angka BBLR.

Item Type: Thesis (undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorCATUR, ESTY PAMUNGKASnidn0813028902
Thesis advisorDWI KARTIKA, CAHYANINGTYASnidn0809049401
Uncontrolled Keywords: Anemia Ibu Hamil, BBLR, Gizi Ibu, Usia, Puskesmas Perampuan
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu Terapan > 618 Ginekologi dan Obstetri > 618.8 Bedah Kebidanan
600 Teknologi dan Ilmu Terapan > 618 Ginekologi dan Obstetri
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Kebidanan
Depositing User: Alya Syarak Syaswani
Date Deposited: 08 Sep 2025 07:05
Last Modified: 08 Sep 2025 07:05
URI: http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/12601

Actions (login required)

View Item View Item