NURWAHIDAH, NURWAHIDAH (2025) PERBANDINGAN AKTIVITAS ANTI PARASIT PEDUCULUS HUMANUS CAPITIS EKSTRAK AIR DAN ETANOL DAUN SIRSAK (Annona muricata). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.
|
Text
COVER-DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB) | Request a copy |
|
|
Text
SIMILARITY CHECK.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Pediculus humanus capitis merupakan salah satu parasit yang umum terjadi pada anak-anak menyebabkan rasa gatal, iritasi, hingga infeksi sekunder pada kulit kepala. Penggunaan insektisida kimia sering menimbulkan efek samping, sehingga sebagai alternatif dapat memanfaatkan senyawa aktif dari bahan alam. Daun sirsak (Annona muricata L.) diketahui mengandung flavonoid, alkaloid, saponin, dan tanin dengan potensi insektisida. Penelitian ini bertujuan membandingkan aktivitas anti parasit ekstrak air dan etanol daun sirsak terhadap P. humanus capitis serta menentukan konsentrasi efektifnya. Penelitian ini menggunakan desain post-test only control group dengan variasi konsentrasi 1.000-8.000 ppm. Simplisia daun sirsak diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan pelarut air dan etanol 96%. Uji aktivitas dilakukan secara in vitro pada 285 ekor kutu kepala yang dibagi dalam kelompok perlakuan, kontrol positif (peditox) serta kontrol negatif (air dan etanol). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua ekstrak daun sirsak (air dan etanol) efektif membunuh parasit P. humanus capitis. Kedua ekstrak pada konsentrasi 1.000 ppm menghasilkan tingkat mortalitas sebesar 33-40% dengan rata-rata waktu kematian 23,5 menit. Pemberian ekstrak dengan konsentrasi yang lebih tinggi dapat menyebabkan peningkatan persen mortalitas dan penurunan waktu kematian P. Humanus capitis. Pada konsentrasi 8.000 ppm kedua ekstrak menghasilkan mortalitas sebesar 100%, namun ekstrak etanol mampu membunuh parasit P. Humanus capitis lebih cepat (16,5 menit). Persentase mortalitas yang dihasilkan esktrak daun sirsak pada konsenstrasi 8.000 ppm tidak berbeda signifikan dengan kontrol positif (peditox), meskipun membutuhkan waktu kematian parasit P. Humanus capitis yang lebih lama.
| Item Type: | Thesis (undergraduate) | |||||||||
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| Contributors: |
|
|||||||||
| Uncontrolled Keywords: | Annona muricata L, ekstrak air, ekstrak etanol, mortalitas, waktu kematian, pediculosis humanus capitis. | |||||||||
| Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu Terapan > 602 Aneka Ragam tentang Teknologi dan Ilmu Terapan 300 Ilmu Sosial > 371 Institusi Pendidikan, Sekolah dan Aktifitasnya |
|||||||||
| Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Farmasi | |||||||||
| Depositing User: | Nurwahidah Nurwahidah | |||||||||
| Date Deposited: | 25 Nov 2025 03:08 | |||||||||
| Last Modified: | 25 Nov 2025 03:08 | |||||||||
| URI: | http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/13475 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
