WIDYA, SUCI MAHARANI (2024) EVALUASI TINGKAT KEPATUHAN PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI PADA PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK RAWAT JALAN POLI PENYAKIT DALAM DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.
Text
COVER,ABSTRAK,BAB I DAN BAB V.pdf Download (6MB) |
|
Text
COVER-DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) | Request a copy |
|
Text
SIMILARITY CHECK.pdf Restricted to Repository staff only Download (871kB) | Request a copy |
Abstract
Kepatuhan minum obat merupakan perilaku pasien dalam mengonsumsi obat sesuai dengan anjuran yang diberikan petugas kesehatan. Kepatuhan dalam suatu pengobatan merupakan penentu keberhasilan dan kegagalan dari suatu pengobatan, hal ini sangat mempengaruhi kesehatan dari pasien. Kepatuhan dalam menggunakan obat antihipertensi dapat mengontrol tekanan darah agar tidak meningkat secara signifikan, memperlambat kerusakan ginjal dan mencegah timbulnya penyakit lain atau komplikasi. Adapun dampak dari ketidakpatuhan minum obat antihipertensi meningkatnya biaya pengobatan, penyakit yang diderita bertambah parah, terjadinya efek samping obat dan dapat menimbulakn penyakit lain atau komplikasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepatuhan penggunaan obat antihipertensi pada pasien gagal ginjal kronik di Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Penelitian ini menggunakan metode observasional/ survei dengan pendekatan Cross Sectional yang dilakukan di ruang rawat jalan poli penyakit dalam dengan kurun waktu 1 bulan, mulai dari bulan Juni-Juli 2024. Pengambilan sampel penelitian yaitu seluruh pasien yang berusia 25-65 tahun, bersedia menjadi responden, dengan riwayat menggunakan antihipertensi oral dan menderita gagal ginjal kronik rawat jalan poli penyakit dalam di Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat, sebanyak 61 orang. Pengukuran kepatuhan minum obat menggunakan kuesioner Eight-Items Morisky Medication Adherence Scale 8 (MMAS-8). Hasil penelitian menunjukkan tingkat kepatuhan tinggi sebesar 11,4%, tingkat kepatuhan sedang sebesar 49,2%, tingkat kepatuhan rendah sebesar 39,3% dan total dari rata-rata kepatuhan sebesar 6,07 dalam rentang sedang. Kesimpulan dari penelitian ini, tingkat kepatuhan penggunaan obat antihipertensi pada pasien gagal ginjal kronik rawat jalan poli penyakit dalam di Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat sebesar 6,07 dengan tingkat kepatuhan sedang.
Item Type: | Thesis (undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | kepatuhan, MMAS-8, antihipertensi, gagal ginjal kronik | |||||||||
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu Terapan > 610 Ilmu Kedokteran, Ilmu Pengobatan, dan Ilmu Kesehatan > 610.92 Petugas Medis, Dokter | |||||||||
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Farmasi | |||||||||
Depositing User: | Widya Suci Maharani | |||||||||
Date Deposited: | 24 Sep 2024 06:32 | |||||||||
Last Modified: | 24 Sep 2024 06:32 | |||||||||
URI: | http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/10340 |
Actions (login required)
View Item |