PERAN PEKERJA SOSIAL DALAM PENDAMPINGAN ANAK YANG BERHADAPAN DENGAN HUKUM DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK (STUDI DINAS SOSIAL KOTA MATARAM)

DENTHA, PRATAMA (2024) PERAN PEKERJA SOSIAL DALAM PENDAMPINGAN ANAK YANG BERHADAPAN DENGAN HUKUM DITINJAU DARI UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK (STUDI DINAS SOSIAL KOTA MATARAM). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER, ABSTRAK, BAB I DAN BAB V_DENTHA PRATAMA_NIM 2020F1A036_HUKUM.pdf Download (552kB)
	Text COVER-DAFTAR PUSTAKA_DENTHA PRATAMA_NIM 2020F1A036_HUKUM_OK.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) \| Request a copy
	Text (Similarity Check) Dentha Pratama (4).docx.pdf Restricted to Repository staff only Download (961kB) \| Request a copy

Abstract

Untuk menjawab pertanyaan tersebut, maka peneliti menggunakan metode penelitian Hukum Normatif-Empiris (Yuridis Empiris)/Non-Doktrinal yang dilakukan langsung kepada objek yang diteliti, untuk mendapatkan data-data yang berkaitan dengan judul tersebut. Sumber data dalam penelitian ini adalah wawancara dengan kepala bagian dan pekerja sosial profesional di Dinas sosial, Kota Mataram Nusa Tenggara Barat yang paham betul dengan apa yang diteliti. Teknik pengumpulan data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu dengan melakukan wawancara secara langsung kepada Pekerja Sosial profesional di Dinas Sosial kota Mataram. Hasil penelitian ini menunjukkan : 1) Tugas dan wewenang pekerja sosial profesional dalam hukum positif: Adalah sebuah lembaga yang diciptakan oleh negara untuk menangani kasus anak yang bertugas sebagai lembaga yang mendampingi dalam perkara anak dan juga memberikan bimbingan, binaan dan pendampingan. Dan berwewenang langsung masuk ke dalam perkara anak guna anak tersebut tidak mendapatkan tekanan dari pihak-pihak yang tidak diinginkan agar anak tersebut dapat kembali ke dalam masyarakat dengan nyaman. 2) Pekerja sosial profesional berperan sebagai lembaga yang diamanatkan oleh Undang-Undang untuk membimbing, membantu, melindungi serta pendampingan anak. Dengan melakukan konsultasi sosial guna mengembalikan kepercayaan diri anak, juga memberikan pendampingan dan advokasi sosial anak, membuat dan menyampaikan laporan kepada pembimbing kemasyarakatan mengenai hasil bimbingan, pendampingan, dan pembinaan terhadap anak berdasarkan putusan pengadilan dijatuhi pidana atau tindakan. Serta memberikan pertimbangan kepada aparat penegak hukum untuk penanganan lebih lanjut terkait rehablitasi sosial anak.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: