ANALISIS VARIASI DURASI PERENDAMAN PADA CAMPURAN ASPAL BETON MENGGUNAKAN GRADASI FAA DAN BBA UNTUK PERKERASAN RUNWAY

YULIANA, SANTIKA (2024) ANALISIS VARIASI DURASI PERENDAMAN PADA CAMPURAN ASPAL BETON MENGGUNAKAN GRADASI FAA DAN BBA UNTUK PERKERASAN RUNWAY. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER, ABSTRAK, BAB I dan BAB V.pdf Download (867kB)
	Text COVER-DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) \| Request a copy
	Text Yuliana Santika 47% .docx.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) \| Request a copy

Abstract

Bandar udara adalah salah satu faktor penting dalam sistem transportasi udara. Bagian terpenting dari bandara terdapat pada sisi udara yaitu landasan pacu atau runway. Lapisan perkerasan yang umum digunakan untuk perancangan runway adalah lapis aspal beton (laston). Kekuatan dari perkerasan aspal beton diperoleh melalui struktur agregat dengan sifat – sifat campuran seperti stabilitas, kekakuan, kemudahan kerja, keawetan, ketahanan terhadap kelelahan, tahanan gelincir, dan ketahanan terhadap air. Pada penelitian ini dilakukan pengujian Marshall dengan variasi durasi perendaman 60 menit, 90 menit, 120 menit, 150 menit dan 180 menit dengan tujuan untuk mengetahui nilai karakteristik campuran dan pengaruh dari durasi teredamnya terhadap nilai durabilitas atau daya tahan campuran menggunakan gradasi rapat yang mengacu pada spesifikasi gradasi Federal Aviation Administration (FAA) dan gradasi terbuka oleh Béton Bitumineux Aéronautiques (BBA) dengan syarat spesifikasi dan karakteristik yang sesuai untuk perkerasan runway bandara. Berdasarkan hasil pengujian Marshall diperoleh nilai stabilitas pada gradasi FAA dan BBA telah memenuhi standar spesifikasi Kementrian Perhubungan (2013) dengan nilai stabilitas tertinggi berada di durasi perendaman 60 menit pada gradasi FAA diperoleh nilai sebesar 1928,30 Kg dan gradasi BBA diperoleh nilai sebesar 1598,01 Kg, sedangkan nilai stabilitas terendah berada di durasi perendaman 180 menit pada gradasi FAA diperoleh nilai sebesar 1688,31 Kg dan gradasi BBA diperoleh nilai sebesar 1360,46 Kg. Kemudian dari nilai stabilitas didapatkan nilai durabilitas campuran, pada gradasi FAA dan BBA pada stabilitas perendaman 90 menit, 120 menit, dan 150 menit sudah memenuhi standar dengan nilai Indeks Kekuatan Sisa (IKS) tertinggi berada pada gradasi FAA didurasi perendaman 90 menit diperoleh nilai IKS sebesar 98,97% dengan nilai stabilitas sebesar 1902,77 Kg. Sedangkan nilai IKS pada stabilitas perendaman 180 menit pada gradasi FAA dan BBA tidak memenuhi standar spesifikasi Bina Marga (2018).

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: