PERAN DINAS SOSIAL DALAM MENANGGULANGI PENGEMIS DI KOTA MATARAM

JUWITA, JUWITA (2024) PERAN DINAS SOSIAL DALAM MENANGGULANGI PENGEMIS DI KOTA MATARAM. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER-BAB III.pdf Download (5MB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) \| Request a copy
	Text BAB V-LAMPIRAN.pdf Download (1MB)
	Text (Similarity Check) Juwita 6.docx.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) \| Request a copy

Abstract

Masalah kesejahteraan sosial merupakan kenyataan sosial masyarakat yang dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti kemiskinan, rendahnya pendidikan, terbatasnya pengetahuan, keterampilan, kesehatan, pengaruh pola pikir, budaya masyarakat, terbatasnya atau ketiadaan lapangan kerja dan sebagainya yang akhirnya banyak diantara masyarakat demi mempertahankan hidupnya terpaksa ditempat umum menjadi pengemis. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini ialah bagaimanakah peran dinas sosial dalam menanggulangi pengemis di kota mataram? dan faktor-faktor apa sajakah yang menjadi penghambat dalam menanggulangi pengemis di kota Mataram?. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif yang dijelaskan secara deskriptif untuk membantu menggambarkan fenomena sosial secara detail. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dokumentasi dan observasi. Berdasakan hasil penelitian untuk mengatasi masalah sosial, salah satunya untuk mengsejahterakan para pengemis yang ada di kota Mataram. walaupun sebernarnya tidak ada yang murni pengemis karena rata-rata mereka masih memiliki tempat tinggal dan pekerjaan lain yaitu memulung. Untuk melaksanakan tugas pemerintah tersebut dinas sosial untuk melakukan tugas tersbut tidak lepas dari pendatan, pembinaan pencegahan dan rehabilitas. a)Pendataan yang diakukan ialah dengan melakukan razia ditempat mereka melakukan kegiatanya untuk mengemis, mengujungi tempat mereka tinggal dan mendata. Apabila mereka berasal dari luar kota mataram maka akan di pulangkan melalui kelurahan. b) Pencegahan yang dilakukan oleh dinas sosial yakni mereka memberikan himbauan di setiap lampu merah agar tidak memberi uang pada pengemis, mereka yang terjaring razia akan dibawa ke posko dinas sosial untuk di berikan bimbingan agar tidak turun kejalan. Pemberian bantuan juga merupakan bagian dari pembinaan pencegahan. c )Rehabilitas upaya yang dilakukan dinas sosial untuk mengembangkan kualitas atau potensi dalam diri para pengemis melalui sistem panti asuhan maupun luar panti. Rehabilitas dilakukan dengan menyekolahkan mereka bagi yang masih ingin bersekolah dan pemberian tempat usaha.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: