PERLINDUNGAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA BAGI PEKERJA PROYEK KONSTRUKSI BERDASARKAN UNDANGUNDANG NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN DI CV. OQKI PUTRA KABUPATEN DOMPU

Nopitasari, Nopitasari (2024) PERLINDUNGAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA BAGI PEKERJA PROYEK KONSTRUKSI BERDASARKAN UNDANGUNDANG NOMOR 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN DI CV. OQKI PUTRA KABUPATEN DOMPU. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (424kB) \| Request a copy
	Text BAB V-LAMPIRAN.pdf Download (772kB)
	Text (Similarity Check) SKRIPSI NOPITASARI (1).docx.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) \| Request a copy
	Text COVER–BAB III.pdf Download (4MB)

Abstract

Tujuan penelitian ; (1) Untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan perlindungan hukum Keselamatan dan Kesehatan Kerja di CV. Oqki Putra ditinjau berdasarkan Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan (2) Apa saja faktor penghambat dalam pelaksanaan perlindungan Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap tenaga kerja di CV. Oqki Putra. Adapun jenis penelitian ini menggunakan penelitian hukum Normatif-Empiris yang menggunakan dua metode pendekatan yaitu pendekatan peraturan perundang-undangan dan pendekatan sosiologis. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, CV. Oqki Putra dalam pelaksanaan perlindungan K3 masih kurang maksimal, dikarenakan masih adanya pekerja yang tidak menggunakan APD, meskipun pihak CV. Oqki Putra sudah menyediakan alat pelindung diri/keselamatan yang sesuai SNI, memasang gambar dan rambu terkait K3 disekitar lingkungan kerja, memberikan penyuluhan kepada tenaga kerja terkait pentingnya K3, dan mendaftarkan p ekerjanya ke BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan, untuk BPJS Ketenagakerjaan hanya diterapkan ke pekerja tetapnya saja. Ada beberapa faktor penghambat dalam pelaksanaan K3 terhadap tenaga kerja di CV. Oqki Putra yaitu dari sisi pekerjanya, dikarenakan kurangnya kesadaran dari pekerja yang masih mengabaikanpenggunaan alat pelindung diri saat bekerja, keterbatasan biaya dan tidak adanya anggaran mengenai keselamatan dan kesehatan kerja, seperti belum menerapkan sistem manajemen keselamatan dan kesehatan kerja, serta belum pernah melakukan pemeriksaan kesehatan (general check up) kepada pekerjanya.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: