TINJAUAN YURIDIS PELAKSANAAN PERJANJIAN SEWA LAHAN PENANAMAN JAGUNG ANTARA PETANI DENGAN PEMILIK LAHAN

RISAL, DANILSYAH (2024) TINJAUAN YURIDIS PELAKSANAAN PERJANJIAN SEWA LAHAN PENANAMAN JAGUNG ANTARA PETANI DENGAN PEMILIK LAHAN. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

[img] Text
COVER - BAB III.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (307kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V - LAMPIRAN.pdf

Download (432kB)
[img] Text
SIMILARITY CEK RISAL.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (662kB) | Request a copy

Abstract

Sewa menyewa adalah suatu perjanjian konsensual. Artinya, ia sudah sah mengikat pada detik tercapainya sepakat mengenai unsur-unsur pokonya yaitu, barang dan harga. Para pihak dalam sewa-menyewa tanah pertanian berhak membuat isi dan bentuk perjanjian baik yang ada dalam hukum adat maupun kitab undang-undang yang mengatur mengenai perjanjian sewa-menyewa tanah pertanian. Desa Bantulanteh Kecamatan Tarano Kabupaten Sumbawa dalam melaksanakan perjanjian sewa menyewa lahan pertanian para pelaku sebelumnya adalah orang yang sudah saling mengenal atau terbiasa melakukan aktivitas bersama dalam masyarakat. Metode penelitian ini menggunakan pengumpulan data analisis dan penelitian lapangan. Studi hukum dikenal sebagai penelitian empiris, dan melibatkan evaluasi konsekuensi atau implementasi hukum dan praturan dimasyarakat dengan mengunakan data primer sebagai sumber informasi utama. Lokasi penelitian ini akan mengambil tempat Di Desa Bantulanteh Kecamatan Tarano Kabupaten Sumbawa diambil karena kampung ini merupakan tempat yang sering terjadi perselisihan antara pemilik lahan dan penyewa lahan. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan yaitu mengenai pelaksanaan perjanjian sewa menyewa lahan penaman jagung secara musiman yang ada di Desa Bantulanteh secara menyeluruh dilakukan secara tidak tertulis (lisan) atau atas dasar rasa saling percaya antara pihak pemilik lahan dengan pihak penyewa lahan. Hambatan dalam perjanjian sewa menyewa lahan pertanian di Desa Bantulanteh, dimana kadaluarsanya waktu yang telah melebihi masa sewa yang telah disepakati dari perjanjian awal. Terjadi juga penunggakan harga sewa oleh pihak penyewa lahan penanaman jagung, apabila pembayaran dengan mestinya maka hambatan atau permasalahan tidak akan pernah terjadi.

Item Type: Thesis (undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorAESTHETICA, FIORINI MANTIKAnidn0826018404
Thesis advisorIMAWANTO, IMAWANTOnidn0825038101
Uncontrolled Keywords: perjanjian sewa lahan, petani, pemilik lahan
Subjects: 300 Ilmu Sosial > 340 Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum > Laporan Tugas Akhir
Depositing User: Risal Danilsyah
Date Deposited: 27 Mar 2024 04:36
Last Modified: 27 Mar 2024 04:36
URI: http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/8672

Actions (login required)

View Item View Item