FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PERMUKIMAN KUMUH PADA KAWASAN PARIWISATA DI DESA GILI INDAH KECAMATAN PEMENANG KABUPATEN LOMBOK UTARA

WELLA, WELLA (2023) FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB PERMUKIMAN KUMUH PADA KAWASAN PARIWISATA DI DESA GILI INDAH KECAMATAN PEMENANG KABUPATEN LOMBOK UTARA. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) \| Request a copy
	Text BAB V-LAMPIRAN.pdf Download (953kB)
	Text COVER-BAB III.pdf Download (2MB)
	Text (Similarity Check) WELLA.docx.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) \| Request a copy

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Faktor-Faktor Penyebab Permukiman Kumuh Pada Kawasan Pariwisata Di Desa Gili Indah Kecamatan Pemenang Kabupaten Lombok Utara, yang menggunakan metode penelitian adalah Metode penelitian pendekatan deskriptif kuantitatif. Dengan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan analisis penentuan lokasi permukiman kumuh berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia Nomor 14/PRT/M/2018 Tentang Pencegahan Dan Peningkatan Kualitas Terhadap Perumahan Kumuh Dan Permukiman Kumuh. Adapun hasil penelitian yakni Dusun Gili Air merupakan dusun dengan kepadatan bangunan tertinggi yaitu 12,1 unit/Ha, sedangkan kepadatan terendah adalah Dusun Gili Meno dengan kepadatan bangunan 8,8 unit/Ha. Serta Kondisi bangunan gedung pada perumahan dan permukiman di Desa Gili Indah yang tidak sesuai dengan persyaratan teknis, tata bangunan, dan keandalan bangunan dengan persyaratan berdasarkan data permukiman kumuh terdapat 38 unit di Dusun Gili Air, 12 unit di Gili Meno dan 67 Unit Di Gili Trawangan dengan berbagai pertimbangan yakni bangunan yang peruntukan lokasi dan intensitas bangunan gedung; arsitektur bangunan gedung; pengendalian dampak lingkungan; rencana tata bangunan dan lingkungan (RTBL); dan pembangunan bangunan gedung di atas dan di bawah tanah,air dan/atau Prasarana/Sarana umum. Untuk kondisi air minum di kawasan permukiman kumuh Desa Gili Indah sebagian besar penduduknya masih menggunakan sumur bor yang di proses menggunakan suling. Dan ada beberapa lingkungan di Dusun Gili Air yang hampir semuanya sudah terlayani oleh PDAM yaitu sekitar 90% dari jumlah KK yang ada.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: