PENERAPAN RESTORATIVE JUSTICE DALAM PENYELESAIAN TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT) (STUDI DI POLRES LOMBOK BARAT)

LALU, HANDIKA AMBI WINATA (2022) PENERAPAN RESTORATIVE JUSTICE DALAM PENYELESAIAN TINDAK PIDANA KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA (KDRT) (STUDI DI POLRES LOMBOK BARAT). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

[img] Text
1 COVER - BAB III.pdf

Download (672kB)
[img] Text
2 BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (117kB) | Request a copy
[img] Text
3 BAB V - LAMPIRAN.pdf

Download (282kB)
[img] Text
4 Similarity Check (Hasil Cek Plagiasi).pdf
Restricted to Repository staff only

Download (7MB) | Request a copy

Abstract

Penyelesaian perkara melalui restorative justice agar adanya keterbukaan dari para korban dan masyarakat mengetahui terjadinya KDRT untuk melaporkannya kepada pihak yang berwajib agar dapat diselesaikan dan dicari solusi terbaiknya, sehingga dapat mengurangi angka KDRT karena tujuannya bukan semata-mata memberikan pembalasan kepada pelakunya, akan tetapi juga melindungi korban serta dapat menyelamatkan rumah tangganya agar tetap dalam keharmonisan. Rumusan masalah penelitian bagaimana proses pelaksanaan restorative justice dalam penyelesaian tindak pidana KDRT di Polres Lombok Barat dan apa saja kendala dalam penerapan restorative justice untuk penyelesaian tindak pidana KDRT di Polres Lombok Barat. Jenis penelitian adalah hukum empiris dengan pendekatan perundang-undangan, konseptual dan sosiologis, sedangkan teknik pengumpulan data yaitu (1) wawancara, (2) dokumentasi, (3) observasi, dan analisis data yaitu kualitatif dengan deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) proses pelaksanaan restorative justice dalam penyelesaian tindak pidana KDRT di Polres Lombok Barat dimana bagian Unit PPA Polres Lombok Barat melakukan pemeriksaan terhadap pelapor, selanjutnya penyidik mengirimkan surat panggilan untuk para saksi dan tersangka untuk dilakukan pemeriksaan. Kemudian penyidik menawarkan atau menanyakan kepada korban untuk dilakukan mediasi. selanjutnya penyidik mempertemukan kedua belah pihak beserta para saksi untuk dilakukan mediasi, kemudian penyidik membuatkan surat kesepakatan perdamaian untuk ditandatangani oleh kedua belah pihak, saksi-saksi, dan petugas. (2) Kendala dalam penerapan restorative justice untuk penyelesaian tindak pidana KDRT di Polres Lombok Barat antara lain belum adanya kata sepakat antara pelapor dengan terlapor, adanya campur tangan pihak keluarga, belum bisa bertemu dalam satu tempat/satu waktu yang sudah disepakati.

Item Type: Thesis (undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorUFRAN, UFRANnidn0020058203
UNSPECIFIEDFAHRURROZI, FAHRURROZInidn0817079001
Uncontrolled Keywords: Tindak Pidana, Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), Restorative Justice
Subjects: 300 Ilmu Sosial > 340 Hukum
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum > Laporan Tugas Akhir
Depositing User: Lalu Handika Ambi Winata
Date Deposited: 14 Mar 2022 04:09
Last Modified: 14 Mar 2022 04:09
URI: http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/4701

Actions (login required)

View Item View Item