FITRI, IKE HENDRAWATI (2022) PELAKSANAAN DIVERSI OLEH PENYIDIK TERHADAP ANAK YANG BERKONFLIK DENGAN HUKUM BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 11 TAHUN 2012 TENTANG SISTEM PERADILAN PIDANA ANAK (SPPA) (Studi Di Polres Lombok Barat). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.
Text
cover - bab III ikeh.pdf Download (1MB) |
|
Text
bab IV ikeh.pdf Restricted to Repository staff only Download (285kB) | Request a copy |
|
Text
bab V - Lampiran ikeh.pdf Download (281kB) |
|
Text
similarity check ikeh.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB) | Request a copy |
Abstract
Proses pengalihan perkara (diversi), yang dilakukan oleh polisi dan penuntut umum serta pejabat lain yang berwenang menjauhkan anak dari proses peradilan berdasarkan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak, sebagai bentuk jaminan dan perlindungan atas hak anak yang berhadapan dengan hukum. Tujuan dari penelitian ini adalahuntuk mengetahui pelaksanaan penerapan diversi terhadap anak yang berkonflik dengan hukum di tingkat penyidikan dan kendala apa saja dalam pelaksanaan penerapan diversi terhadap anak yang berkonflik dengan hukum di tingkat penyidikan di Polres Lombok Barat. Jenis penelitian adalah hukum normatif dan empiris dengan pendekatan perundang-undangan, konseptual, dan kasus, sedangkan teknik pengumpulan data yaitu (1)wawancara, (2)dokumentasi, dan analisis data yaitu kualitatif dengan deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1)Pelaksanaan penerapan diversi terhadap anak yang berkonflik dengan hukum di tingkat penyidikan di Polres Lombok Barat para penyidik lebih menekankan upaya perlindungan terhadap anak (pelaku dan korban). Hukuman yang diberikan, tidak seperti hukuman yang diatur dalam KUHP, melainkan dialihkan (diversi) dalam bentuk hukuman lain, misalnya hak untuk diasuh orang tua, hak atas pendidikan dan lain-lain, dan (2) Kendala dalam pelaksanaan penerapan diversi terhadap anak yang berkonflik dengan hukum di tingkat penyidikan di Polres Lombok Baratyakni terbatasnya waktu yang diberikan dalam mengupayakan diversi, kesulitan menghadirkan para pihak yang terkait, terbatasnya jumlah penyidik anak, dan kurangnya kesadaran pihak korban terkait diversi sehingga menolak adanya proses diversi yang diupayakan.
Item Type: | Thesis (undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | Pelaksanaan Diversi, Anak yang Berkonflik dengan Hukum | |||||||||
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340 Hukum | |||||||||
Divisions: | Fakultas Hukum > Ilmu Hukum > Laporan Tugas Akhir | |||||||||
Depositing User: | Fitri Ike Hendrawati | |||||||||
Date Deposited: | 23 Mar 2022 03:38 | |||||||||
Last Modified: | 23 Mar 2022 03:38 | |||||||||
URI: | http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/4686 |
Actions (login required)
View Item |