PERLINDUNGAN HUKUM BAGI ANAK JALANAN DALAM UPAYA PENDIDIKAN KARAKTER

MAEMUNAH, MAEMUNAH (2015) PERLINDUNGAN HUKUM BAGI ANAK JALANAN DALAM UPAYA PENDIDIKAN KARAKTER. In: Seminar Nasional Pendidikan Membumikan Pendidikan Karakter Sebagai Landasan Pengembangan Kemandirian Bangsa, 10 Oktober 2015, Lombok,NTB, Indonesia.

	Text (PAPER) PROSIDING SEMNAS UNRAM.pdf Download (9MB)
	Text (PEER REVIEW) Peer Review 1_2 Perlindungan Hukum bagi Anak Jalanan dalam Upaya Pendidikan Karakter.pdf Download (504kB)
	Text (UJI PLAGIASI) 18. (Prosiding) Perlindungan Hukum bagi Anak Jalanan dalam Upaya Pendidikan Karakter.pdf Download (5MB)

Abstract

Anak adalah generasi penerus keluarga, masyarakat, bangsa dan negara harus dirawat, dibina, dan dibimbing agar dapat tumbuh kembang secara wajar sesuai potensi yang dimiliki dengan tetap membela dan mempertahankan identitas. Anak merupakan individu yang belum matang baik secara fisik, mental maupun sosial dan oleh karena kondisinya yang rentan, tergantung dan berkembang, anak lebih berisiko mendapatkan kekerasan dan eksploitasi ketimbang orang dewasa. Disisi lain anak adalah pemilik masa depan dan oleh karenanya kita bertanggung jawab terhadap kelangsungan hidup, tumbuh kembang dan kemampuan mereka untuk bisa berpartisipasi dalam pengambilan keputusan yang mempengaruhi hidup anak.Penelitian ini bertujuan untuk memberikan persamaan hak kepada semua warga Negara termasuk anak jalanan untuk mendapatkan suatu pendidikan baik pendidikan informal, formal maupun formal tampa ada diskriminasi.Permasalahannya adalah yang berkaitan dengan perlindungan hukum bagi anak jalanan dalam upaya pendidikan karakter adalah : “Babagimana Perlindungan hukum bagi anak jalanan dalam upaya pendidikan karakter?"Jenis penilitian penelitian deskriptif kualitatif. Metode pengumpulan data: metode observasi, wawancara dan dokumentasi Teknik analisa data deskriptif kualitatif analitik yaitu menguraikan /menarasikan data hasil penelitian.tentang prilaku, persepsi, motivasi tindakan, secara holistik dengan deskriptif dalam bentuk kata-kata dan bahasa. Pendidikan karakter terintegrasi ke dalam mata pelajaran namun di luar pelajaran pun dilaksanakan, namun bagaimana guru dapat memiliki pemahaman dan keterampilan pendidikan karakter itu terintegrasi apabila tidak diberikan secara khusus bagaimana model/metode pembelajaran pendidikan karakter tersebut, melainkan, mereka harus dapat menghayati dan mempraktikkan serta membiasakan sikap dan perilaku berkarakter dalam kesehariannya. Atas pertimbangan tersebut, maka implementasi pendidikan karakter bagi anak/ anak jalanan memerlukan waktu yang bukan hanya lama dan kontinyu, tetapi juga harus dirancang dan perlu dilakukan secara berulang-ulang. Oleh sebab itu anak merupakan karunia dari Tuhan Yang Maha Esa.Keberadaanya merupakan anugerah yang harus dijaga, dirawat dan dilindungi.Setiap anak secara kodrati memiliki harkat, martabat dan hak-hak sebagai manusia yang harus dijunjung tinggi oleh siapa pun. Hak asasi manusia adalah seperangat hak yang melekat pada harkat dan keberadaan manusia sebagai mahluk Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan lindungi oleh Negara, hukum, pemerintah dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia.

Item Type:	Conference or Workshop Item (Paper)
Uncontrolled Keywords:	Perlindungan Hukum, Anak Jalanan, dan Pendidikan Karakter
Subjects:	300 Ilmu Sosial > 340 Hukum
Divisions:	Kepegawaian UMMAT > Angka Kredit Dosen
Depositing User:	NANI SULISTIANINGSIH
Date Deposited:	20 Jan 2022 01:40
Last Modified:	01 Mar 2022 03:42
URI:	http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/4116

Actions (login required)

View Item