SYAHRUL, HARIS PRATAMA (2021) STUDI PENGGUNAAN LIMBAH ABU BATU BARA (FLY ASH) SEBAGAI PENGGANTI FILLER PADA CAMPURAN AC-WC TERHADAP KARAKTERISTIK UJI MARSHALL. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.
Text
COVER - BAB III (1).pdf Download (3MB) |
|
Text
BAB IV (1).pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
BAB V - LAMPIRAN.pdf Download (2MB) |
|
Text (similarity check)
45%STUDI_PENGGUNAAN_LIMBAH_ABU_BATU_BARA__FLY_ASH__SE.pdf Restricted to Repository staff only Download (11MB) | Request a copy |
Abstract
Perkerasan jalan merupakan hal utama untuk menunjang perkembangan suatu wilayah, dengan ditingkatkannya kualitas dan kelayakan jalan suatu wilayah dapat meningkatkan keamanan dan kenyamanan dalam berkendara, maka dari itu dibutuhkan perkerasan jalan yang memadai dan layak untuk dipergunakan. Dalam penelitian ini di lakukan untuk mengetahui apakah limbah abu batu bara (fly ash) memenuhi spesifikasi Bina Marga 2018 dan di katakan layak sebagai bahan penggati filler semen. Pengujian yang dilakukan diantaranya adalah analisa saringan (gradasi), uji berat jenis dan penyerapan agregat, perhitungan kadar aspal rencana (Pb), membuat Job Mix Formula, uji marshall, uji berat jenis maksimum (Gmm). Hasil perhitungan kadar aspal rencana di dapatkan nilai Pb sebesar 6%. Sehingga variasi kadar aspal yang di gunakan dalam mencari kadar aspal optimum yaitu dengan kadar aspal 5,5%, 6% dan 6,5%. Benda uji yang buat sebanyak 27 dengan kadar filler fly ash 1%, 2%, 3% pada setiap variasi kadar aspal. Hasil uji marshall didapatkan nilai density pada semen portland dan fly ash nilai tertinggi yaitu pada kadar filler 2% fly ash dan nilai density pada variasi filler fly ash lebih tinggi di bandingkan variasi filler semen. Nilai stabilitas, Flow dan Marshall Qountient (MQ) pada penggunaan filler semen mendapatkan nilai lebih tinggi dibandingkan dengan penggunaan filler fly ash. Untuk nilai VMA pada filler semen di dapatkan nilai lebih tinggi dibanding filler fly ash. Untuk nilai VIM pada penggunaan filler fly ash di dapatkan nilai lebih tinggi di bandingkan filler semen. Untuk pori terisi aspal (VFB) pada penggunaan filler semen terjadi penurunan nilai yang di dapatkan pada tiap penambahan kadar filler sedangkan pada filler fly ash nilai yang didapat mengalami penurunan pada kadar filler 2% dan mengalami kenaikan pada kadar filler 3%. Dengan ini dapat di pastikan bahwa limbah abu batu bara (fly ash) memenuhi spesifikasi Bina Marga 2018 dan layak digunakan sebagai bahan pengganti filler semen.
Item Type: | Thesis (undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | Aspal, Filler, Fly Ash, Uji Marshall | |||||||||
Subjects: | 000 Karya Umum > 001 Pengetahuan 600 Teknologi dan Ilmu Terapan > 624 Teknik Sipil |
|||||||||
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil > Laporan Tugas Akhir | |||||||||
Depositing User: | SYAHRUL HARIS PRATAMA | |||||||||
Date Deposited: | 24 Sep 2021 01:19 | |||||||||
Last Modified: | 24 Sep 2021 01:19 | |||||||||
URI: | http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/3591 |
Actions (login required)
View Item |