PERNIKAHAN DI BAWAH UMUR DAN IMPLIKASI HUKUM TERHADAP KEHARMONISAN RUMAH TANGGA (Studi Kasus Pernikahan di Kelurahan Mandalika, Kecamatan Sandubaya)

JURAEDIN, JURAEDIN (2021) PERNIKAHAN DI BAWAH UMUR DAN IMPLIKASI HUKUM TERHADAP KEHARMONISAN RUMAH TANGGA (Studi Kasus Pernikahan di Kelurahan Mandalika, Kecamatan Sandubaya). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text (COVER-BAB III) COVER-BAB III_JURAEDIN_NIM 616110034_ILMU HUKUM.pdf Download (3MB)
	Text (BAB IV) BAB IV_JURAEDIN_NIM 616110034_ILMU HUKUM.pdf Restricted to Registered users only Download (520kB) \| Request a copy
	Text (BAB V-LAMPIRAN) BAB V-LAMPIRAN_JURAEDIN_NIM 616110034_ILMU HUKUM.pdf Download (2MB)
	Text (PLAGIASI) PLAGIARISME.pdf Download (896kB)

Abstract

Batas usia untuk dapat melakukan pernikahan atau perkawinan sangatlah penting karena dalam pernikahan membutuhkan kematangan psikologis. Pernikahan yang dilakukan oleh orang yang belum dewasa. Penelitian ini bertujuan Untuk mengetaui faktor utama terjadinya pernikahan di bawah umur di Kecamatan Sandubaya Kelurahan Mandalika dan Untuk mengetahui implikasi pernikahan di bawah umur terhadap kehidupan rumah tangga di Kelurahan Mandalika, Kecamatan Sandubaya. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian Normatif Empiris dengan metode pengumpulan data yaitu wawancara dan dokumentasi. Sedangkan tehnik analisis bahan hukum yaitu deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) faktor-faktor yang menyebabkan pernikahan di bawah umur di Kelurahan Mandalika, Kecamatan Sandubaya yaitu karena faktor kemauan sendiri faktor ekonomi keluarga. Factor pendidikan, factor agama, dan factor lingkungan. Dampak pernikahan di bawah umur ternyata sangat berpengaruh pada kesejahteraan keluarga. Hal ini dapat di lihat dari beberapa fenomena yang terjadi di Desa Kedungbanteng Kecamatan Sukorejo bahwa setelah mereka melakukan pernikahan di bawah umur dampak yang mereka rasakan yaitu kurangnya kemandirian, membebani orang tua, dan juga kasus perceraian. Tentu saja hal tersebut berpengaruh pada kwalitas keluarga yang di hasilkan karena ketidaksiapan fisik dan psikis dalam menghadapi persoalan-persoalan sosial atau ekonomi rumah tangga dan membina pernikahan serta menjadi orang tua yang bertanggung jawab, (1) Implikasi pernikahan banyak menimbulkan dampak negatif dari segi mental, dimana pasangan yang masih muda belum siap untuk menghadapi suatu hubungan dalam pernikahan. Dari segi fisik atau reproduksi umur-umur dari pernikahan dini belum mengalami kesuburan, akan berakibat negatif jika dipaksakan. Ekonomi belum terlalu mapan dikarenakan usia relatif muda seharusnya masih dalam masa-masa sekolah dan mendalami pendidikan. Dari ekonomi rendah akan melibatkan orang tua dan masyarakat untuk membantu agar tidak terjadi sesuatu yang tidak di inginkan dalam keluarga.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: