STANDARISASI EKSTRAK ETANOL DAUN RENGGAK (Amomum dealbatum)

YAYA, ILMIANTI (2024) STANDARISASI EKSTRAK ETANOL DAUN RENGGAK (Amomum dealbatum). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER,ABSTRAK,BAB I BAB V.pdf Download (5MB)
	Text COVER-DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (5MB) \| Request a copy
	Text SIMILARITY CHECK.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) \| Request a copy

Abstract

Standarisasi produk kefarmasian merupakan serangkaian parameter, prosedur dan cara pengukuran yang berkaitan dengan mutu kefarmasian, meliputi standar kimia, biologi dan farmasi. Standarisasi diperlukan untuk memberikan jaminan stabilitas sebagai produk farmasi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan standar mutu ekstrak etanol daun renggak (Amomum dealbatum) yang banyak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk pengobatan. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental yaitu penentuan standar mutu ekstrak etanol daun renggak berdasarkan parameter spesifik (organoleptic, kandungan senyawa fitokimia, kadar senyawa larut air dan etanol), serta non-sepesifik (susut pengeringan, kadar air, kadar abu, cemaran mikroba, dan kapang). Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun renggak mengandung senyawa alkaloid, flavonoid, tannin dan saponin. Uji organoleptic menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun renggak berupa ekstrak kental, berwarna hijau kehitaman dengan rasa pahit, serta berbau khas daun renggak. Kadar senyawa larut dalam air dan etanol dalam esktrak masing-masing sebanyak 14 dan 33%. Hasil pengujian parameter non spesifik diperoleh bobot susut pengeringan, kadar air, kadar abu total dan kadar abu tidak larut asam secara berturut-turut sebesar 2,7%; 0,57%; 3,43%; dan 0,8%. Selain itu, ekstrak etanol daun renggak memiliki kadar cemaran mikroba dan kapang masing-masing sebesar 1,31 x 103 dan 1,4 x 102 koloni/gram. Berdasarkan data parameter (spesifik dan non-spesifik) tersebut, maka disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun renggak yang diperoleh memenuhi syarat standar mutu parameter spesifik tetapi terdapat salah satu parameter non spesifik belum memenuhi syarat standar yaitu pada cemaran logam timbal (Pb) yang kemungkinan terjadi kesalahan pada saat pembacaan sampel, maka perlu dilakukan pembacaan sampel ulang untuk memastikan kandungan logam timbal (Pb) pada ekstrak daun renggak.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: