Lukmanul, Hakim (2024) PENEGAKAN HUKUM TERHADAP TINDAK PIDANA MEMBAWA SENJATA TAJAM (Studi di Kepolisian Resor Lombok Tengah). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.
Text
01 cover abstrak bab 1 & bab 5.pdf Download (789kB) |
|
Text
02 cover - daftar pustaka.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) | Request a copy |
|
Text (similarity check)
SKRIPSI SIDANG (1)-1.docx.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Rawannya keamanan di wilayah Lombok Tengah akibat tindak pidana penyalahgunaan senjata tajam menyebabkan masyarakat merasa tidak aman ketika sedang bepergian, sehingga menjadi persoalan serius yang harus diupayakan penegakan hukum oleh pihak Kepolisian Resor Lombok Tengah. Upaya penegakan hukum terhadap tindak pidana membawa senjata tajam yang dilakukan aparat kepolisian antara lain dengan melalui jalur penal yakni lebih menekankan pada penindasan (Repressive) terhadap kejahatan yang telah diperbuat menggunakan hukum Pidana, upaya lainya adalah dengan melalui jalur non penal atau menggunakan kebijakan diluar penggunaan hukum pidana yaitu melakukan pencegahan (Preventive) sebelum tindak pidana itu dilakukan. Rumusan masalah dalam skripsi ini adalah bagaimana upaya penegakan hukum terhadap tindak pidana membawa senjata tajam oleh Kepolisian Resor Lombok Tengah berdasarkan Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 serta bagaimana faktor-faktor penyebab timbulnya tindak pidana membawa senjata tajam di wilayah hukum Kepolisian Resor Lombok Tengah. Dalam penelitian yang dilakukan yakni dengan menggunakan metode penelitian Normatif dan juga Empiris serta menggunakan metode pendekatan perundang-undangan (Statute Approach) dan pendekatan kasus (Case Approuch). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan melakukan obsevasi, wawancara dan mengumpulkan bahan hukum lainya yang kemudian akan dijelaskan secara kualitatif dengan susunan kalimat. Dari hasil penelitian menyimpulkan jika upaya penegakan hukum yang telah dilakukan adalah dengan melalui jalur penal dan non penal. Faktor yang mempengaruhi seseorang untuk membawa senjata tajam adalah kebiasaan masyarakat, kurangnya kesadaran hukum, ingin melakukan tindakan kejahatan konflik ditengah masyarakat hingga melindungi diri.
Item Type: | Thesis (undergraduate) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
|||||||||
Uncontrolled Keywords: | negakan hukum, tindak pidana, senjata tajam | |||||||||
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340 Hukum | |||||||||
Divisions: | Fakultas Hukum > Hukum > Laporan Tugas Akhir | |||||||||
Depositing User: | Lukmanul Hakim | |||||||||
Date Deposited: | 09 Oct 2024 02:25 | |||||||||
Last Modified: | 09 Oct 2024 02:25 | |||||||||
URI: | http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/10136 |
Actions (login required)
View Item |