ANALISIS FAKTOR PENYEBAB ANAK PUTUS SEKOLAH USIA PENDIDIKAN DASAR DI DESA SAMPUNGU

KUSMAWAN, INDRA (2024) ANALISIS FAKTOR PENYEBAB ANAK PUTUS SEKOLAH USIA PENDIDIKAN DASAR DI DESA SAMPUNGU. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER, ABSTRAK, BAB I DAN BAB V_INDRA KUSMAWAN_NIM 2020A1H046_PGSD.pdf Download (787kB)
	Text COVER-DAFTAR PUSTAKA_INDRA KUSMAWAN_NIM 2020A1H046_PGSD_OK2.pdf Restricted to Repository staff only Download (11MB) \| Request a copy
	Text (similarity check) Indra Kusmawan.docx.pdf Restricted to Repository staff only Download (650kB) \| Request a copy

Abstract

Pendididkan dasar merupakan hak bagin setiap warga negara tampa terkecuali. Namun pada kenyataannya, pendidikan di indonesia masih belum merata sampai keseluruh negeri. Masyarakat yang berekonomi sangat lemah dan belum mampu memenuhi kebutuhan sehari- hari menjadi salah satu faktor yang mengakibatkan tidak terpenuhinya hak anak dalam bidang pendidikan formal sehingga mengakibatkan anak putus sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor- faktor penyebab terjadinya anak putus sekolah usia pendidikan dasar di Desa Sampungu dan peran pemerintah daerah dalam membantu permasalahan putus sekolah usia pendidikan dasar di Desa Sampungu Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima. Jenis dan sumber data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Informan dalam penelitian yaitu informan kunci adalah 5 orang anak putus sekolah dan 5 orang tua/ walinya, sedangkan informan biasa adalah 3 orang kepala sekolah dan kepala desa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Wawancara yang di gunakan dalam penelitin ini menggunakan nwawancara semiterstruktur. Teknik analisis data yang peneliti gunakan adalah (1) Reduksi data, (2) Display Data, (3) Verifikasi data. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor yang menyebabkan anak putus sekolah usia pendidikan dasar di desa Sampungu Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima di pengaruhi oleh faktor internal (yang berasal dari diri anak) dan ekternal (yang berasal dari luar diri anak). Faktor internal yaitu: (1) Faktor kesehatan, (2) Faktor Minat Dan Motivasi, (3) IQ (Intelegensi). Sedangkan faktor ekternal yang mempengaruhi adalah (1) Ekonomi, dan (2) Orang Tua yang TKI (Tenaga Kerja Indonesia). Upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Desa Sampungu Kecamatan Soromandi Kabupaten Bima untuk mengatasi permasalahn putus sekolah yaitu pembangunan dan perbaikan lebih banyak infrastruktur, Pembangunan rumah baca, penyediaan akses kesehatan berupa ambulance gratis, dan melakukan sosialisasi untuk penguatan pendidikan.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: