HUBUNGAN NILAI INDEKS PLASTISITAS (PI) DENGAN NILAI CALIFORNIA BEARING RATIO (CBR) PADA TANAH LEMPUNG DI KECAMATAN KURIPAN KABUPATEN LOMBOK BARAT

SAMSURIZAL, SAMSURIZAL (2022) HUBUNGAN NILAI INDEKS PLASTISITAS (PI) DENGAN NILAI CALIFORNIA BEARING RATIO (CBR) PADA TANAH LEMPUNG DI KECAMATAN KURIPAN KABUPATEN LOMBOK BARAT. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

[img] Text
COVER-BAB III.pdf

Download (2MB)
[img] Text
BAB IV .pdf
Restricted to Repository staff only

Download (271kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V-LAMPIRAN.pdf

Download (2MB)
[img] Text
SIMILIRATY CHECK.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Tanah adalah benda alami heterogen yang terdiri atas komponen- komponen padat, cair, dan gas yang mempunyai sifat dan perilaku yang dinamik.Tujuan penelitian ini menentukan grafik nilai CBR dan nilai PI pada tanah lempung di kecamatan kuripan berdasarkan sifat fisik dan mekanis. Lokasi pengambilan sampel tanah berada pada Kecamatan Kuripan Utara, Kecamata Kuripan Selatan, dan Gunung Sasak, KabupatenLombok Barat Provinsi Nusa Tenggara Barat. Penelitian dilakukan di Laboratorium Mekanika Tanah Program Studi Teknik Sipil Fakultas TeknikUniversitas Muhammadiyah Mataram. Pengujian yang dilakukan diantaranya adalah uji kadar air, uji berat volume, berat jenis tanah, batas cair, batas plastis, batas susut, analisa saringan dan hidrometer, uji pemadatan tanah, uji CBR tanpa rendaman. Dalam penelitian ini digunakan hubungan nilai Indeks Plasitisitas (PI) dan California Bearing Ratio (CBR) sebagai indikator kelayakan sampel tanah Lempung sebagai jalan raya dalam serta dalam menentukan jenis fraksi agregat dan pengelompokannya digunakan sistem klasifikasi AASHTO (American Association of State Highway and Transportation Officials). Hasil penelitian menyatakan bahwa pada tanah lempung Kecamatan Kuripan, Lombok Barat, diperoleh kadar air = 38,13%, , batas cair (LL) = 51,79 %, batas plastis (PL) = 40,15 %, indeks plastisitas (IP) = 11,64 %, batas susut (SL) = 8,55%, volume berat kering tanah maksimum (γdmaks) = 1,42 gram/cm3 dan kadar air optimum pada pemadatan (w optimum) = 7,80%. Pada tanah lempung Kuripan Selatan, Lombok Baratdiperoleh kadar air tanah asli = 33,83%, batas cair (LL) = 52,43%, batas plastis (PL) = 38,13%, indeks plastisitas (IP) = 14,30%, batas susut (SL) = 10,17%, volume berat kering tanah maksimum (γdmaks) = 1,23 gram/cm3 dan kadar air optimum pada pemadatan (w optimum) = 23,53%. Pada tanah lempung Gunung Sasak, Lombok Barat diperoleh kadar air tanah asli = 40,69%, batas cair (LL)= 38,87%, batas plastis (PL) = 33,81%, indeks plastisitas (IP)= 5,06%, batas susut (SL)= 8,60%, volume berat kering tanah maksimum (γdmaks)= 1,35 gram/cm3 dan kadar air optimum pada pemadatan (w optimum)= 14,96%. Berdasarkan klasifikasi AASHTO tanah lempung kuripan utara dan tanah lempung kuripan selatan termasuk dalam kelompok A-6 sedangkan tanah lempung gunung sasak termasuk dalam kelas A-5. Pengujian sampel tanah lempung Kuripan Utara, Kuripan Selatan dan Gunung Sasak Lombok Barat menunjukkan bahwa nilai CBR tanpa rendaman Kuripan Utara, sebesar 30,25%, tanah lempung Kuripan Selatan sebesar 25,50%, dan tanah lempung Gunung Sasak sebesar 30,52%, Maka hubungan antara indeks plastisitas dan nilai CBR tanah lempung kuripan utara, kuripan selatan dan gunung sasak dapat dinyatakan dengan rumus korelasi CBR = 33,923 – 0,4886 (PI)

Item Type: Thesis (undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorHENI, PUJIASTUTInidn0828087201
Thesis advisorAGUS, PARTONOnidn080908590
Uncontrolled Keywords: Lempung, Kelayakan, Fisik, Mekanik.
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu Terapan > 624 Teknik Sipil
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil > Laporan Tugas Akhir
Depositing User: Samsurizal Samsurizal
Date Deposited: 16 Sep 2022 06:43
Last Modified: 16 Sep 2022 06:43
URI: http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/6048

Actions (login required)

View Item View Item