HAK WARIS JANDA DALAM PERKAWINAN YANG TIDAK MEMILIKI KETURUNAN PERSPEKTIF KOMPILASI HUKUM ISLAM (KHI) PADA MASYARAKAT SUKU SAMAWA

GINA, CORY ALMIRA (2022) HAK WARIS JANDA DALAM PERKAWINAN YANG TIDAK MEMILIKI KETURUNAN PERSPEKTIF KOMPILASI HUKUM ISLAM (KHI) PADA MASYARAKAT SUKU SAMAWA. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

[img] Text
COVER-BAB III_GINA CORY ALMIRA_ NIM 618110059_ILMU HUKUM.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV_GINA CORY ALMIRA_NIM 618110059_ILMU HUKUM.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (288kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V-LAMPIRAN_GINA CORY ALMIRA_NIM 618110059_ILMU HUKUM.pdf

Download (567kB)
[img] Text
SIMILARITY CHECK.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (23MB) | Request a copy

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganilisis pengaturan pembagian waris janda tanpa keturunan terhadap harta warisan suami menurut KHI, kedua untuk mengetahui bagaimana pembagian warisan janda tanpa keturunan pada masyarakat suku Samawa dan yang ketiga untuk mengetahui pandangan KHI terhadap pembagian janda tanpa keturunan pada masyarakat suku Samawa, Kabupaten Sumbawa Besar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian hukum normatif dan hukum empiris. Melalui penelitian ini dilakukan pendekatan Per-Undang-Undangan (Statute Approach) dan Pendekatan Sosiologi (Sosiologis Approuch). Pengambilan data melalui observasi dan wawancara kepada informan yang telah ditentukan. Teknik analisa data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan: 1) pengaturan pembagian waris janda tanpa keturunan terhadap harta warisan suami menurut KHI yaitu, seorang janda tanpa keturunan akan menerima porsi bagian waris ¼ dari harta suami yang meninggal, dalam KHI ¼ tersebut di ambil setelah dipotong dari harta bersama oleh istri (janda) bila ada harta bersama. 2) pembagian warisan janda tanpa keturunan pada masyarakat suku Samawa yaitu dalam pembagian warisan pada masyarakat Samawa khusunya untuk janda sesuai kesepakatan para keluarga dan dihadiri oleh para aparat desa dan tokoh masyarakat kemudian penyelesaiannya diselesaikan dengan cara tasaluh atau didalam bahasa Sumbawanya: (Tokal Keluarga). Tokal Keluarga adalah “mengundang anggota keluarga untuk membicarakan segala sesuatu yang berkaitan dengan pernikahan, salah seorang anggota keluarganya begitupun terkait dengan kewarisan. Yang bertujuan untuk mempererat tali Silaturrahim.yang bertujuan untuk memperat tali Silaturrahim. 3) pandangan KHI terhadap pembagian janda tanpa keturunan pada masyarakat suku Samawa yaitu sudah sangat bagus karna tidak bertentangan baik dengan hukum Islam atau Kompilasi Hukum Islam. Hal tersebut sudah sesuai dengan tujuan pembentukan hukum Islam, yaitu terwujudnya kemaslahatan ummat yang didasarkan kepada al-Qur’an dan hadis.

Item Type: Thesis (undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorNURJANNAH, NURJANNAHnidn0804098301
Thesis advisorIMAWANTO, IMAWANTOnidn0825038101
Uncontrolled Keywords: Hak Waris, Janda,Tanpa Keturunan
Subjects: 300 Ilmu Sosial > 340 Hukum
300 Ilmu Sosial > 344.03 Hukum Kesejahteraan Sosial
Divisions: Fakultas Hukum > Ilmu Hukum > Laporan Tugas Akhir
Depositing User: GINA CORY ALMIRA
Date Deposited: 22 Mar 2022 02:32
Last Modified: 22 Mar 2022 02:32
URI: http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/4358

Actions (login required)

View Item View Item