ANALISIS PENGHAMBAT PEMBERIAN AIR GILIR DIKAWASAN EMBUNG LINGKOK LAMUN DI DESA JEROWARU

FASRULAH, AJANG (2021) ANALISIS PENGHAMBAT PEMBERIAN AIR GILIR DIKAWASAN EMBUNG LINGKOK LAMUN DI DESA JEROWARU. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

[img] Text
COVER-BAB III FIX.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (599kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V.pdf

Download (2MB)
[img] Text (SIMILARITY CHECK)
43%ANALISIS_PENGHAMBAT_PEMBERIAN_AIR_GILIR_DIKAWASAN_.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Kebutuhan air irigasi pada sektor pertanian dengan sistem irigasi memiliki banyak permasalahan. Salah satunya pada saat penyaluran air irigasi dari saluran primer menuju petakan sawah. Jumlah air yang tersalurkan pada suatu area pertanian dalam sekala waktu tertentu mengalami pengurangan sepanjang saluran yang dilaluinya. Pada sisi lain permintan air untuk berbagai kebutuhan cenderung semakin meningkat sebagai akibat peningkatan jumlah penduduk. Tujuan dalam penelitian ini Unutuk mengetahui debit air dari primer menuju saluran saluran tersier dan mengetahui pengahambat saluran air dari saluran primer menuju tersier Metode penelitian yang digunakan adalah metode experimental dengan pengujian secara langsung di lapangan, penelitian ini dilaksanakan di saluran sekunder BPD 13 Lingkoq Lamun, dengan parameter (1) Kecepatan Aliran (V), (2) Luas Penampang Saluran (m2), (3) Debit Aliran (Q), dan (4) penghambat Pemberian Air Irigasi. Hasil pengukuran luas penampang saluran menunjukkan bahwa luas penampang saluran pada bagian hulu saluran lebih besar yakni 2,590 m2 dibandingkan dengan bagian tengah dan hilir saluran dengan luas 0,298 m2 dan 0,754. Nilai kecepatan aliran pada bagian hulu saluran lebih besar dengan di bagian hilir saluran dengan nilai kecepatan bagian hulu 1,582 m/detik dan tengah 0,198 hilir 0,502 m/detik. Debit aliran pada bagian hulu saluran menunjukkan nilai lebih besar yakni 4,094 m3/detik dan bagian tengah 0,149 dan hilir 0,149 m3/detik, hal ini disebabkan oleh faktor kehilangan air seperti evaporasi dan kerusakan penampang, pengendapan,sampah dan tanaman liar.

Item Type: Thesis (undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
Thesis advisorBUDY, WIRYONOnidn0805018101
Thesis advisorMUANAH, MUANAHnidn0831129007
Uncontrolled Keywords: Air Irigasi, Debit aliran, Penghabat saluran.
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu Terapan > 630 Pertanian & Ilmu Berkaitan > 630.7 Pendidikan Pertanian, Riset Penelitian Pertanian
Divisions: Fakultas Pertanian > Teknik Pertanian > Laporan Tugas Akhir
Depositing User: AJANG FASRULAH
Date Deposited: 28 Sep 2021 07:39
Last Modified: 28 Sep 2021 07:39
URI: http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/3821

Actions (login required)

View Item View Item