PERFORMANCE BASED ANALYSIS STRUKTUR GEDUNG BANK NTB SYARIAH MATARAM TERHADAP BEBAN GEMPA

HERA, YULIANDA PUTRI (2025) PERFORMANCE BASED ANALYSIS STRUKTUR GEDUNG BANK NTB SYARIAH MATARAM TERHADAP BEBAN GEMPA. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER - DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB) \| Request a copy
	Text SIMILARITY CHECK.pdf Restricted to Repository staff only Download (13MB) \| Request a copy

Abstract

Indonesia merupakan salah satu negara yang rawan gempa bumi, sehingga perencanaan struktur bangunan harus mempertimbangkan aspek ketahanan seismik. Pendekatan Performance Based Analysis menjadi metode analisis modern untuk mengevaluasi kinerja struktur bangunan terhadap gempa. Salah satu metode yang digunakan dalam pendekatan ini adalah analisis pushover, yaitu simulasi pembebanan statik nonlinier yang bertujuan untuk mengetahui kapasitas maksimum struktur serta pola dan urutan keruntuhan yang terjadi akibat gempa. Analisis pushover dapat memberikan hasil yang baik jika input data dan tahapan pengerjaannya dilakukan dengan baik. Prinsip kerja pushover adalah dengan memasukkan data beban mati, beban hidup dan beban gempa serta parameternya, yang ditingkatkan hingga mencapai batas kemampuan struktur bangunan tersebut. Hasil yang dapat ditinjau dari analisis pushover ini adalah besarnya gaya geser dasar dan perpindanan atap (perpindahan atap), serta mekanisme runtuhnya struktur tersebut. Hasil yang diperoleh ditinjau terhadap peraturan yang ada seperti SNI 1726-2012 dan kode ATC-40 guna mengetahui kriteria kinerja dan kemapuan struktur serta pola keruntuhan yang terjadi. Penelitian ini menganalisis kinerja struktur Gedung Bank NTB Syariah di Kota Mataram terhadap beban gempa menggunakan program SAP2000 V.26. Evaluasi dilakukan melalui analisis pushover untuk memperoleh parameter seperti simpangan atap (roof displacement), kapasitas gaya geser, dan distribusi sendi plastis pada elemen struktur. Berdasarkan nilai performance point diperoleh nilai maksimum total drift dan maksimum in-elastik drift berturut-turut sebesar, arah x = 0,201 dan 0,0064 dan arah y = 0,0000502 dan 0,00747. Berdasarkan kriteria kinerja struktur ATC-40, nilai tersebut masuk dalam kategori kriteria Life Safety (LS), hal ini berarti bahwa bila terjadi gempa gedung masih aman dan hanya mengalami deformasi sangat kecil, dapat langsung digunakan kembali setelah gempa.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: