IMPLEMENTASI E-SAMSAT DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN PUBLIK DI BAPPENDA NTB (STUDI KASUS SAMSAT GERUNG)

INDRA, MAULANA (2025) IMPLEMENTASI E-SAMSAT DALAM MENINGKATKAN PELAYANAN PUBLIK DI BAPPENDA NTB (STUDI KASUS SAMSAT GERUNG). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER-DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) \| Request a copy
	Text SIMILARITY CHEK.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) \| Request a copy

Abstract

Dalam era dinamis yang ditandai oleh perkembangan teknologi, perubahan lingkungan global, dan harapan masyarakat yang semakin tinggi terhadap pelayanan publik, administrasi publik berada di persimpangan penting. Dalam menghadapi perubahan yang cepat dan kompleks, transformasi administrasi publik menjadi kunci untuk memastikan pelayanan yang efisien dan berkualitas kepada masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi E-Samsat dalam meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan publik di UPT Samsat Gerung, Bappenda Provinsi Nusa Tenggara Barat. Di tengah tuntutan masyarakat akan pelayanan yang cepat, transparan, dan bebas dari praktik koruptif, pemerintah daerah melakukan transformasi digital melalui pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), salah satunya dengan peluncuran aplikasi E-Samsat Delivery. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, dengan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi dari berbagai informan, seperti pejabat Samsat, operator layanan, dan masyarakat pengguna. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi E-Samsat memberikan kemudahan akses pembayaran pajak kendaraan bermotor tanpa harus datang ke kantor, meningkatkan efisiensi pelayanan, dan mendukung program elektronifikasi transaksi pemerintah daerah (ETPD). Namun, beberapa kendala masih ditemukan seperti keterbatasan literasi digital di kalangan masyarakat, gangguan sistem teknis, kurangnya sosialisasi, serta respons aplikasi yang belum optimal. Dalam konteks teori implementasi Van Meter dan Van Horn, pelaksanaan E-Samsat dipengaruhi oleh enam faktor: ukuran dan tujuan kebijakan, sumber daya, karakteristik agen pelaksana, komunikasi antarorganisasi, kondisi sosial-ekonomi, serta disposisi pelaksana kebijakan. Secara umum, penerapan E-Samsat di Samsat Gerung telah menunjukkan peningkatan kualitas layanan publik berdasarkan indikator tangible, reliability, responsiveness, assurance, dan empathy, meskipun masih diperlukan evaluasi berkala dan perbaikan sistem. Penelitian ini memberikan kontribusi penting terhadap pemahaman penerapan e-government di daerah, serta menjadi masukan strategis bagi instansi pemerintah untuk mengoptimalkan pelayanan digital yang lebih inklusif, responsif, dan adaptif terhadap kebutuhan masyarakat.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: