PENGARUH PENGGUNAAN PASIR BESI TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN BAWANG MERAH (Allium cepa L.) DENGAN MENGGUNAKAN IRIGASI TETES

NURWAHIDAH, NURWAHIDAH (2025) PENGARUH PENGGUNAAN PASIR BESI TERHADAP PERTUMBUHAN TANAMAN BAWANG MERAH (Allium cepa L.) DENGAN MENGGUNAKAN IRIGASI TETES. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER-DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) \| Request a copy
	Text SIMILARITY CHECK.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) \| Request a copy

Abstract

Bawang merah (Allium cepa L.) merupakan salah satu komoditas hortikultura unggulan yang memiliki peranan penting sebagai bahan bumbu utama dalam kehidupan sehari-hari. Meskipun demikian, tingkat produktivitas bawang merah masih menghadapi berbagai kendala, yaitu rendahnya kesuburan tanah akibat budidaya intensif tanpa diimbangi praktik pemupukan yang tepat. Maka dari itu, pasir besi merupakan solusi tepat atas permasalahan rendahnya pertumbuhan tanaman bawang merah yang diairi dengan irigasi tetes. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pertumbuhan tanaman bawang merah pada penambahan pasir besi dengan menerapkan irigasi tetes. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor dengan empat perlakuan yaitu P0 (tanah 100%), P1 (tanah 75% + pasir besi 25%), P2 (tanah 50% + pasir besi 50%), P3 (tanah 25% + pasir besi 75%). Parameter penelitian yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, panjang akar, jumlah tunas, berangkasan basah, berangkasan kering, debit tetesan, dan koefisiensi keseragaman. Data yang didapatkan menggunakan analisis ovarial (Anova) dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan pasir besi pada media tanam tanah memberikan pengaruh nyata, pada parameter tinggi tanaman, jumlah daun, panjang akar, jumlah tunas, berangkasan basah, dan berangkasan kering, dengan pertumbuhan tertinggi ditemukan pada P1.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: