PENGARUH VARIASI LARUTAN PERENDAMAN TERHADAP PERKECAMBAHAN BENIH KACANG HIJAU (Vigna radiata L)

AFRIATIN, AFRIATIN (2025) PENGARUH VARIASI LARUTAN PERENDAMAN TERHADAP PERKECAMBAHAN BENIH KACANG HIJAU (Vigna radiata L). undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

	Text COVER-DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (6MB) \| Request a copy
	Text SIMILARITY CHECK.pdf Restricted to Repository staff only Download (954kB) \| Request a copy

Abstract

Perkecambahan umumnya menggunakan air biasa, namun belum ada yang melakukan perkecambahan menggunakan larutan seperti air kelapa, air cucian beras, dan air ekstrak kulit bawang merah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi jenis larutan perendaman terhadap proses perkecambahan benih kacang hijau (Vigna radiata L.). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) satu faktor dengan empat perlakuan, yaitu P0 (air), P1 (air kelapa), P2 (air cucian beras), dan P3 (air ekstrak kulit bawang merah), masing-masing diulang tiga kali. Parameter yang diamati meliputi indeks kecepatan perkecambahan (IKP), persentase perkecambahan, dan persentase kecambah normal. Analisis data dilakukan menggunakan ANOVA taraf 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi larutan perendaman (air), (air kelapa), (air cucian beras), (air ekstrak kulit bawang merah) tidak berpengaruh nyata terhadap parameter indeks kecepatan perkecambahan (IKP), persentase perkecambahan, persentase perkecambahan normal yang diamati. Hal ini disebabkan bahwa biji kacang hijau hanya membutuhkan air untuk melembabkan biji sebagai fase awal perkecambahan benih. Perkecambahan sangat dipengaruhi oleh air, oksigen, suhu, dan kelembaban. Bahwa penelitian variasi larutan perendaman yang digunakan belum mampu meningkatkan kecepatan, persentase perkecambahan, persentase perkecambahan normal benih kacang hijau secara signifikan.

Item Type:

Thesis (undergraduate)

Contributors: