PENGARUH IKLIM TERHADAP PERTUMBUHAN STROBERI DI KECAMATAN SEMBALUN KABUPATEN LOMBOK TIMUR

NURABIYATUN, NURABIYATUN (2020) PENGARUH IKLIM TERHADAP PERTUMBUHAN STROBERI DI KECAMATAN SEMBALUN KABUPATEN LOMBOK TIMUR. undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Mataram.

[img] Text
COVER-BAB III.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (212kB) | Request a copy
[img] Text
BAB V-LAMPIRAN.pdf

Download (4MB)

Abstract

Pada tahun 2015, berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik diketahui bahwa produktivitas stroberi di Indonesia sebesar 9,39 juta ton atau mengalami peningkatan sebesar 1,74 juta ton dibandingkan tahun 2015, namun pada tahun 2016 menurun menjadi 8,51 juta ton. Penurunan tersebut dikarenakan penurunan pengaruh iklim. Penelitian ini bertujuan yaitu untuk mengetahui pengaruh suhu udara, suhu tanah, kelembaban udara, intensitas cahaya dan curah hujan terhadap pertumbuhan stroberi di Kecamatan Sembalun, untuk mengetahui pengaruh iklim terhadap respon fisiologis tanaman stroberi di Kecamatan Sembalun Kabupaten Lombok Timur, dan untuk mengetahui perbedaan produktivitas stroberi dengan perlakuan menggunakan penanaman dengan naungan (P1) dan perlakuan menggunakan penanaman tanpa naungan (P2). Parameter yang akan diamati adalah suhu udara, suhu tanah, kelembaban udara, intensitas cahaya, curah hujan, evaporasi dan keadaan fisik tanaman stroberi. Analisis data menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa pengaruh suhu tanah, suhu udara, kelembaban, intensitas udara, tinggi tanaman, dan jumlah daun terhadap pertumbuhan stroberi di Kecamatan Sembalun Kabupaten Lombok Timur sebagai berikut tanaman dengan metode naungan diperoleh suhu udara yaitu 32,050C, suhu tanah yaitu 31,790C, kelembaban udara yaitu 88,93%, intensitas cahaya yaitu 8,59 Candela, sedangkan dengan metode tanpa naungan diperoleh suhu udara yaitu 30,570C, suhu tanah yaitu 31,580C, kelembaban udara yaitu 88,53%, intensitas cahaya yaitu 9,43 Candela. Hal tersebut disebabkan karena iklim di Kecamatan Sembalun Kabupaten Lombok Timur termasuk dalam iklim basah. Pengaruh iklim terhadap respon fisiologis stroberi di Kecamatan Sembalun Kabupaten Lombok Timur terhadap tinggi tanaman yang menggunakan metode naungan lebih pendek (3,70 cm) bila dibandingkan dengan tinggi tanaman metode tanpa naungan (5,07 cm). Sedangkan jumlah daun menggunakan metode naungan memiliki jumlah daun yang cacat lebih banyak (2 helai) bila dibandingkan dengan jumlah daun yang cacat metode tanpa naungan (1 helai).

Item Type: Thesis (undergraduate)
Contributors:
ContributionContributorsNIDN/NIDK
ReviewerSUWATI, SUWATI0823075801
ReviewerBUDY, WIRYONO0805018101
Uncontrolled Keywords: Pertumbuhan Stroberi, Kecamatan Sembalun
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu Terapan > 631 Teknik Khusus tentang Pertanian
Divisions: Fakultas Pertanian > Teknik Pertanian
Depositing User: Bahaudin Bahaudin
Date Deposited: 11 Sep 2020 02:45
Last Modified: 11 Sep 2020 02:45
URI: http://repository.ummat.ac.id/id/eprint/1175

Actions (login required)

View Item View Item